Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bayi Berusia 45 Hari Ini Terpaksa Diungsikan di Posko Evakuasi

Evakuasi itu dilakukan Rizka karena khawatir dengan kondisi buah hatinya yang mengalami batuk selama sepekan ini akibat kabut asap.

Editor: Sapto Nugroho

Laporan Reporter Tribunnews Video, David Tobing

TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU - Rizka, ibu rumah tangga, warga Jalan Bambu Kuning, Kecamatan Tenayan Raya, Kota Pekanbaru, Riau, mengevakuasi bayinya yang masih berusia 45 hari ke Balai Sirindit, Gedung Daerah Riau, Jalan Diponegoro, Pekanbaru, Selasa (27/10/2015).

Evakuasi itu dilakukan Rizka karena khawatir dengan kondisi buah hatinya yang mengalami batuk selama sepekan ini akibat kabut asap.

Dia takut kondisinya akan semakin parah bila tetap bertahan di rumah, karena kabut asap telah masuk ke dalam rumahnya.


Bayi berusia 45 hari terpaksa diungsikan ke posko evakuasi di Balai Sirindit, Gedung Daerah Riau, Pekanbaru, Selasa (27/10/2015). Tribun Pekanbaru/David Tobing

Kondisi sang bayi kini mulai membaik setelah di posko evakuasi itu.

Meski begitu, Rizka mengaku, pelayanan di posko evakuasi itu belum maksimal.

Salah satunya penanganan medis untuk bayi dan ruang khusus untuk bayi yang memang belum tersedia di posko tersebut.

Berita Rekomendasi

Dikatakannya, ruang khusus untuk bayi itu diperlukan agar kondisi bayi benar-benar steril dari udara berbahaya, apalagi di posko itu ada beberapa warga yang sakit, dan dikhawatirkan bisa menular kepada bayi yang ada di posko itu.

Selain Rizka dan bayinya, tercatat ada tiga bayi lainnya yang juga dievakuasi di posko itu, juga ada dua warga yang tengah terbaring sakit akibat terpapar kabut asap.

M Chatir, petugas medis di posko itu, mengatakan, di tempat tersebut memang tidak melayani pasien yang sakit akibat terdampak kabut asap.

Posko itu hanya sebagai tempat bagi warga yang membutuhkan oksigen atau udara bersih.

Sementara untuk warga yang mengalami sakit, pihaknya akan merujuknya ke posko kesehatan.

Chatir juga mengakui, jika posko tersebut belum memiliki ruangan khusus untuk bayi.

Hal itu akan diusulkan kepada Dinas Kesehatan agar menyiapkan ruang khusus bayi.(*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas