Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

DPD RI dan Akademisi Sepakat Konsep Bela Negara Utamakan Non-Militer

bela negara tidak hanya bersifat militeristik

Penulis: Lendy Ramadhan
Editor: Bian Harnansa

Laporan Wartawan Tribunnews, Lendy Ramadhan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Forum Senator untuk Rakyat (FSuR) menggelar diskusi di Restoran Dua Nyonya, Jl. Cikini Raya, Jakarta Pusat, Minggu (1/11/2015).

Diksusi yang dihadiri tiga orang pemateri itu, bertema "Pemuda dan Bela Negara."

Tiga orang pemateri tersebut di antaranya: Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI),

Komjen Purn. Prof. Farouk Muhammad, Sejarawan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Dr. Asvi Warman Adam,

dan Kepala Lembaga Demografi Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia (FE UI), Dr. Sonny Harry.

Acara yang dibuka setelah santap siang itu, dihadiri oleh puluhan hadirin yang mayoritas awak media.

BERITA TERKAIT

Dalam acara itu, Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI), Komjen Purn. Prof. Farouk Muhammad,

menyatakan bahwa, porsi bela negara yang bersifat militer lebih kecil untuk saat ini, untuk itu mantan Jenderal Polisi Bintang tiga

tersebut menekankan bela negara dalam bentuk keahlian non-militer.

"Semakin membesar kemampuan bela negara yang bersifat non-fisik, bahkan lebih tepat bersifat kahlian," katanya.

Sedangkan Kepala Lembaga Demografi Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia (FE UI), Dr. Sonny Harry, berpendapat bahwa,

konsep bela negara seharusnya mengutamakan kerelaan masyarakat daripada paksaan.

"Bela negara itu konsepnya harus jelas, jangan terbayang hanya militerisme, orang itu sebetulnya menjadi senang kalau bersifat sukarela,

kalau diwajibkan, diwajibkan, diwajibkan, padahal konteksnya tidak tepat, maka orang merasa menjadi beban," katanya.

Acara tersebut bertujuan untuk membuka pemikiran pemerintah dan masyarakat Indonesia,

bahwa bela negara tidak hanya bersifat militeristik, tetapi juga bersifat lain seperti, teknologi informasi, olahraga dan ilmu pengetahuan lainnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas