Demonstran Curhat di Depan Staf Ahli Gubernur Sumut
"Kami rakyat Indonesia yang perlu diperhatikan, gaji kami cuma sedikit. Jangankan untuk sekolahkan anak, untuk makan saja kami tak mampu," katanya.
Editor: Mohamad Yoenus
Laporan Wartawan Tribun Medan, Tarmizi Khusairi
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Ratusan buruh berdemo di depan Kantor Gubernur Sumatera Utara (Sumut), Selasa (3/11/2015).
Seorang pendemo, Lili Suriani Sitompul, pun mencurahkan hatinya kepada staf ahli Gubernur Sumut.
"Kami rakyat Indonesia yang perlu diperhatikan, gaji kami cuma sedikit. Jangankan untuk sekolahkan anak, untuk makan saja kami tak mampu," kata Lili yang menjabat sebagai Ketua Serikat Pekerja Rumahan Sejahtera, di depan Kantor Gubernur.
Dia meminta pemerintah memberi gaji mereka dengan layak, karena saat ini mereka sulit untuk menyekolahkan anak-anak mereka.
Selain itu, ratusan buruh yang berdemo menuntut untuk menolak PP Nomor 78 tahun 2015 tentang pengupahan dan menaikan upah sebesar 35 persen.
"Hapuskan status buruh outsourcing dan stop serta mengecam keras tindakan refresif aparat keamanan dalam menangani aksi unjuk rasa buruh yang terjadi 30 Oktober 2015 di depan Istana," ucapnya. (*)
