Laporan Wartawan Tribun Jabar Teuku Muh Guci S‬

‪TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Sebanyak 140 lukisan dan puluhan kerajinan tangan dari barang bekas dipamerkan di Yayasan Pusat Kebudayaan, Jalan Naripan No 9, Kota Bandung, Jawa Barat, Kamis (17/12).‬

‪Lukisan dan kerajinan tangan itu merupakan karya siswa SMP Negeri 7 Bandung yang dikerjakan sekitar satu bulan.‬

‪Informasi yang dihimpun Tribun, ratusan lukisan dan puluhan kerajinan tangan itu dikerjakan 360 siswa kelas tiga SMP 7. Karya siswa SMP 7 itu merupakan perwujudan hasil pelajaran seni dan budaya yang ditempuh selama di sekolah.‬

‪"Ini merupakan kegiatan rutin yang kami selenggarakan setiap tahunnya. Tahun lalu juga sama, cuman tempatnya beda," ujar panitia pameran karya siswa SMP 7 Esih Sukaesih.‬

‪Dikatakan Esih, pameran itu tak hanya menunjukkan kemampuan siswa SMP 7 dalam melukis. Bagi warga yang berminat pun bisa membeli lukisan tersebut. Setiap karya dibanderol Rp 300 ribu. Sejauh ini empat lukisan telah laku terjual.‬

‪"Satu di antaranya dibeli Ibu Gubernur Jabar, Netty Ahmad Heryawan, ketika membuka pameran ini. Yang dibeli lukisan gedung sate," ujar Esih.‬

‪Esih mengatakan, budaya dan seni menjadi tema lukisan yang dipamerkan. Namun setiap pembuatnya berimajinasi sendiri ketika menuangkan kuas di atas kain kanvas. Adapun setiap lukisan dibuat berkelompok yang setiap kelompoknya terdapat tiga orang siswa.‬

‪"Jadi ketika ada penugasan, siswa ini terjun langsung karena dasar melukis sudah didapat ketika kelas 1 dan 2," kata Esih.‬

‪Menurut Esih, uang hasil penjualan lukisan nanti akan dikumpukan. Sebagian hasil penjualan, katanya, akan dipakai untuk membiayai kegiatan sekolah lain seperti pentas seni. Adapun sisanya diberikan kepada para pembuatnya sebagai penghargaan selain mendapatkan nilai tambahan.‬

‪"Beberapa lukisan sudah dipesan dan akan diambil Sabtu nanti ketika penutupan," ujar Esih.