Pesona Baruh Bahinu, Danau Alami nan Menawan di Balangan
"Saya suka latarnya, indah, hijau, airnya juga jernih, ditambah beberapa aktivitas warga setempat yang memelihara ikan secara alami," sebut Lia.
Editor: Sapto Nugroho
Laporan Reporter Tribunnews Video, Muhammad Elhami
TRIBUNNEWS.COM, PARINGIN - Sejak ditetapkan sebagai salah satu objek tujuan wisata andalan Kabupaten Balangan, Kalimantan Selatan, Danau Baruh Bahinu semakin ramai dikunjungi wisatawan.
Pengunjung yang datang bukan hanya berasal dari Kabupaten Balangan, melainkan juga dari kawasan Banua Anam, seperti Tanjung, Amuntai, Barabai, Kandangan, dan Tapin.
Lia, pengunjung yang datang dari Amuntai, Kabupaten Hulu Sungai Utara mengatakan, Danau Baruh Bahinu sangat tepat sebagai tujuan rekreasi.
"Begitu masuk langsung disuguhkan pemandangan yang luas, air danau yang jernih, sejuk sekali dipandang mata," ujarnya.
Selain keindahannya, suasana Danau Baruh Bahinu asri dan sejuk.
"Ringan, rileks, apalagi ada angin yang sepoi-sepoi, bawaannya enjoy," ucapnya.
Sejauh mata memandang, mata dimanjakan dengan hijaunya tanaman di kebun karet milik warga setempat.
"Saya suka latarnya, indah, hijau, airnya juga jernih, ditambah beberapa aktivitas warga setempat yang memelihara ikan secara alami," sebutnya.
Karena merupakan salah satu objek wisata andalan, di tempat tersebut disediakan fasilitas berupa perahu bebek dan perahu karet yang bisa digunakan secara gratis oleh pengunjung.
Selain itu juga tersedia fasilitas pendukung seperti toilet, warung, tempat duduk, dan lokasi dekat dengan musala.
Bagi yang berkunjung tak perlu mengeluarkan uang, karena pemerintah setempat belum melakukan pungutan resmi.
Saat ini pemerintah telah mempersiapkan pembenahan yang bakal dilakukan, mulai dari fasilitas serta pemberdayaan masyarakat sekitar.
Jika anda gemar memancing, tak ada salahnya bawa alat pancingan anda ke Danau Baruh Bahinu, karena selain suguhan pemandangan alamnya, kekayaan air danaunya juga banyak, mulai dari ikan nila, haruan, papuyu, patin, serta ikan tawar lainnya.
Danau Baruh Bahinu yang memiliki luas sekitar 10 hektar dan luas area tanah di pesisirnya sekitar lima hektar itu hingga sekarang masih dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar, terutama warga sekitar memberdayakan ikan tambak secara alami.(*)