Dari Arisan, OXY Charity Community Melayani Orang Tak Berpunya
OXY Charity Community memiliki program membantu masyarakat dari kalangan kurang mampu. Terutama dalam hal pembiayaan pengobatan.
Editor: Willem Jonata
Laporan wartawan Tribun Lampung, Yoga Noldy Perdana
TRIBUNNEWS.COM, BANDAR LAMPUNG – OXY Charity Community, merupakan sebuah perkumpulan independen berbasis Sosial Kesehatan, dengan anggota aktif sebanyak kurang lebih 16 relawan yang memiliki misi pengobatan gratis buat masyarakat tidak mampu.
Tribun menyambangi komunitas yang mayoritas anggotanya adalah ibu-ibu muda. Mereka melakukan kegiatan sosial di Rumah Bersalin Xaverius, Jalan Mangga No. 29, Pasir Gintung Bandar Lampung, Minggu (14/02/16).
Pendiri OXY Charity Community, Yenny Yulianti (34) OXY merupakan sebuah komunitas sosial kesehatan yang memiliki program kegiatan untuk membantu masyarakat dari kalangan kurang mampu, dalam hal pembiayaan pengobatan.
Walaupun komunitas ini mayoritas terdiri dari etnis Tionghoa, namun dalam membantu atau memilih para calon pasiennya, mereka sama sekali tidak pandang bulu.
Yenny menjelaskan OXY Charity ini punya tim khusus di lapangan yang melakukan survei latar belakang orang-orang yang dianggap berhak mendapat bantuan sehingga tepat sasaran. Misalnya warga miskin atau tidak memiliki fasilitas tunjangan kesehatan dari BPJS.
Dalam menjalankan program, OXY Charity bekerjasama dengan beberapa rumah sakit di Lampung. Di antaranya, RS Imanuel, RSUD Abdul Moeloek, dan RS Urip Sumoharjo.
"Jika pasien yang dibantu tersebut harus menjalani pengobatan di luar Lampung, kami tidak akan segan-segan membawa si pasien untuk berobat sampai ke Jakarta. Kami memfasilitasi pengobatan terbaik yang ada demi kesembuhan dari sang pasien tersebut," terang Yenny.
Mulanya, cerita Yenny, OXY Charity didirikan tahun 2008 dari sekelompok ibu-ibu muda yang berkumpul untuk kegiatan arisan. Dari situ terbentuklah perbincangan mendirikan sebuah perkumpulan berkonsep sosial di bidang kesehatan demi membantu mereka yang tidak mampu.
Selain membantu biaya pengobatan bagi masyarakat tidak mampu, OXY juga rutin melakukan kegiatan sosial lainnya, seperti kunjungan ke panti-panti asuhan ataupun panti jompo, kemudian mengadakan aksi donor darah, program operasi mata katarak secara gratis.
