Untuk Ketiga Kalinya Syakrawi "Kehilangan" Dapur Rumahnya
Syarkawi beserta istri sudah seminggu ini harus tidur di ruang tamu.
Editor: Mohamad Yoenus
Laporan Wartawan Banjarmasin Post, Elhami
TRIBUNNEWS.COM, PARINGIN - Syarkawi beserta istri sudah seminggu ini harus tidur di ruang tamu.
Mulai tilam dan kelambu terpaksa ditempatkan di luar, karena bangunan belakang rumah hilang.
Ya, separuh bangunan rumahnya kini hilang karena longsor pertengahan bulan Februari lalu, rumah yang terletak di Desa Hujan Mas, Kecamatan Paringin ini memang berada ditepi bantaran sungai, sehingga rawan dengan longsor.
Syarkawi mengatakan, kejadian ini merupakan yang ketiga kalinya dan yang terparah.
Sebelumnya di tahun 2013 dan 2014 juga mengalami hal yang sama, namun tidak separah ini.
"Ini yang ketiga kalinya, nah 2013 juga pernah, cuma wc aja, 2014 kena lagi, dapur yang longsor. Saya bangun lagi, ini kemarin hampir separuh bangunan longsor," ungkapnya.
Kepala Desa Hujan Mas, Supiani mengatakan longsor yang terjadi mengakibatkan empat rumah warga ambruk.
"Kejadiannya pertengahan bulan tadi, longsornya ada yang bertahap ada juga yang langsung sekali kena," katanya. (*)