Panik, Pebalap Liar Tinggalkan Motornya Berserak Saat Dibubarkan Polisi
Para remaja pebalap liar ini panik. Mereka melarikan diri berhamburan saat polisi menyergap. Beberapa di antaranya bertabrakan satu sama lain.
Penulis: Muh Radlis
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Radlis
TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Tim Elang Polrestabes Semarang kembali berpatroli ke arah timur Kota Semarang, Sabtu (19/3/2016).
Di Jalan Palebon Raya, iring iringan motor dan mobil Tim Elang langsung menyergap puluhan remaja yang diduga kuat akan balapan liar di Jalan Arteri Sukarno Hatta.
Saat disergap polisi, para remaja pebalap liar ini panik dan melarikan diri berhamburan. Bahkan beberapa di antaranya bertabrakan satu sama lain.
Meski bertabrakan hingga membuat para pebalap liar ini berjatuhan, mereka tetap berusaha melarikan diri meninggalkan sepeda motornya yang tergeletak di pinggir jalan.
Mereka berlari lewat gang gang kecil di sela sela rumah warga berusaha menghindari kejaran polisi.
Enam pebalap liar berhasil diamankan, sementara 10 sepeda motor yang digunakan balapan liar dalam kondisi protolan yang ditinggal pemiliknya disita petugas.
Kepala Tim Elang 2, Ipda Tony, mengatakan, pihaknya hanya menyita sepeda motor yang ditengarai adalah motor curian.
"Kami sita 10 motor, kondisinya protolan semua. Diduga kuat digunakan untuk balapan liar," kata Tony.(*)