Laporan Wartawan Banjarmasin Post, Elhami

TRIBUNNEWS.COM, PARINGIN - Pemandangan hijau dan udara sejuk, itulah kesan pertama begitu masuk ke SDN Paringin Selatan 1 yang berlokasi di Komplek Pendidikan Terpadu, Kecamatan Paringin Selatan, Kabupaten Balangan.

Pepohonan rindang begitu asri ditambah dengan rerumputan yang tebal siap menyambut bagi siapa saja yang berkunjung dan datang ke sekolah tersebut.

Sekolah yang berdiri sejak tahun 2008 ini memiliki segudang prestasi baik tingkat sekolah maupun siswanya, saat ini prestasi tertinggi yang diraih adalah menjadi sekolah adiwiyata nasional.

Bahkan saat ini satu-satunya sekolah di Kabupaten Balangan yang menjadi sekolah adiwiyata nasional adalah SDN Paringin Selatan 1.

Prestasi menjadi adiwiyata kabupaten kemudian provinsi dan nasional membuat sekolah dengan memiliki luas lahan 6.000 hektare lebih ini semakin nyaman, sejuk dan tertata rapi.

Saat ini selain hutan sekolah, juga ada green house, kebun sekolah, serta tanaman berbagai jenis obat memiliki lahan dan tempat sendiri.

Tata ruang kelas dan kenyamanan menjadi perhatian lebih oleh pihak sekolah, terlebih keberadaan bak sampah dengan sistem bak khusus sehingga siswa bisa membuang sampah sesuai peruntukan dan tempatnya.

Halaman yang luas dengan rerumputan membuat siswa nyaman bermain saat istirahat, tak lupa juga pepohonan di sisi kelas tumbuh rindang.

Di samping sekolah juga terlihat sebuah ruangan dan tempat khusus untuk menimbang sampah yakni bank sampah, beberapa siswa aktif melakukan pencatatan dan penimbangan sampah.

Bahkan saat ini sekolah juga telah membuka lahan dibelakang sekolah yakni menanam tumbuhan berbagai jenis, kemudian tambak ikan, namun belum difungsikan.

Belum lengkap, pihak sekolah juga mempunyai ruangan khusus tempat memamerkan hasil karya siswanya, dan juga bio gas dari kotoran sapi serta pembuatan pupuk sistem takakura yang menjadi salah satu persyaratan menuju adiwitaya nasional.

Itulah gambaran SDN Paringin Selatan 1, dan pihak sekolah saat ini tengah sibuk mempersiapkan diri untuk menuju adiwiyata mandiri sebagai puncak prestasi adiwiyata.

Bahkan saat ini pihak sekolah mempersiapkan untuk membangun tugu adiwiyata di depan sekolah sebagai bentuk sebuah kebanggaan.

Kepala Sekolah SDN Paringin Selatan 1 Muliadi mengatakan bangga dengan prestasi yang didapatkan oleh SDN Paringin Selatan 1 saat ini, apalagi satu-satunya di Kabupaten Balangan.

"Sejak ditetapkan sebagai adiwiyata nasional tahun 2015 kemarin, kami mulai bergerak mempersiapkan diri menuju adiwiyata mandiri," ucapnya tegas.

Lebih lanjut dikatakannya, salah satu syarat menuju adiwiyata mandiri adalah sekolah wajib membina 10 sekolah di Balangan untuk dijadikan adiwiyata kabupaten.

"Sadar untuk mendapatkan 10 sekolah tak mudah, makanya persiapan sedari awal kami lakukan, hasilnya ternyata antusias sekolah luar biasa, kami bahkan mendapatkan 20 sekolah untuk dibina," jelasnya.

Selain 20 sekolah tersebut lulus verifikasi di antaranya juga berinisatif mengajukan diri untuk dibina.

"4 April kami launching pembinaan, kami optimis dalam waktu setahun akan menjadikan 20 sekolah ini menjadi adiwiyata kabupaten," katanya optimis.

Agar lanjutnya di tahun 2017 pengajuan diri untuk menjadi adiwiyata manndiri bisa dilakukan.

"Saat ini kami fokus menuju adiwiyata mandiri, sebenarnya adalagi prestasi lanjutan yakni adiwiyata tingkat regional asia tenggara," pungkasnya. (*)