Laporan Wartawan Banjarmasin Post, Elhami

TRIBUNNEWS.COM, PARINGIN - Beberapa hari menjelang hari jadi ke 13 Kabupaten Balangan, Jumat 8 April 2016, Bupati Balangan H Ansharuddin merasa risih, pasalnya infrastruktur jalan nasional hingga saat ini masih rusak.

Ia langsung memantau salah satu kondisi jalan nasional yang cukup parah tepatnya di depan SMKN 1 Paringin.

Saat meninjau, Bupati langsung berjalan menyusuri bagian yang parah, terlihat kondisi jalan tergenang air, selain itu juga berlobang, sehingga sangat membahayakan keselamatan pengguna.

"Saya sangat prihatin dengan kondisi jalan nasional di Balangan ini, mulai Paringin sampai Batumandi kondisinya berlobang-lobang," kata Ansharuddin.

Menurutnya kerusakan jalan nasional di Balangan ini diakibatkan banyaknya angkutan berat yang lewat, seperti angkutan berat membawa semen lebih dari 80 ton.

"Dibandingkan dengan daerah lain sangat beda, di Paringin malah berlobang-lobang," katanya.

Karena wewenang perbaikan merupakan hak provinsi yakni balai badan nasional, Ansharuddin sungguh sangat mengharapkan ada perhatian penuh dan utama berupa perbaikan, terutama saat menjelang hari jadi.

"Saya juga meminta kepada provinsi semacam adanya aturan untuk mengatur muatan terhadap angkutan berat seperti pembawa semen, supaya jangan terlalu banyak atau berlebihan muatan," katanya.

Lebih lanjut dikatakannya, jika tidak diperbaiki akan sangat malu, apalagi pada saat hari jadi nanti.

"Agak malu juga saya melihat jalan nasional rusak, apalagi misalnya ditanami pisang atau ditandai dengan ban ditengah jalan, jangan sampai begitulah," harapnya.

Terpisah saat dikonfirmasi Kabid Bina Marga PU Balangan, Cecep Ruswantoro mengatakan, pengusulan soal perbaikan jalan nasional di Balangan sudah sering dilakukan.

"Tim balai badan nasional memang sudah ada datang kemarin, katanya tahun ini tak ada anggaran perbaikan atau pemeliharaan," ungkapnya.

Namun lanjutnya, pihak PU Balangan meminta agar di angggaran perubahan jalan nasional di Balangan bisa menjadi perhatian penuh.

"Kami akan terus mengusulkan, agar mendapatkan perhatian khusus, setidaknya ada 10 titik jalan yang rusak parah," katanya.

Terkait menjelang hari jadi Balangan lanjutnya, pihak PU Balangan hanya menangani sementara untuk merapikan jalan berlobang di jalan nasional Balangan.

"Perbaikan pun hanya dilakukan dengan menutup semua lobang jalan dengan bebatuan, kemudian diratakan," ujarnya.

Sebenarnya lanjutnya, perbaikan sudah dilakukan kemarin, namun karena kembali dilalui oleh angkutan berat kembali rusak, jadi nanti untuk memudahkan perbaikan akan dilakukan sore atau malam sebelum hari H.

"Supaya pas hari H, jalan terlihat rapi, sementara itu saja perbaikan yang bisa kami lakukan, kalau pengaspalan dan lainnya wewenang balai badan jalan nasional provinsi," pungkasnya. (*)