Kritik Masalah Pendidikan di Riau, Mahasiswa Bawa Orang-orangan Sawah Pakai Baju Sekolah
Para demostran membawa boneka berbentuk orang-orangan sawah yang mengenakan pakaian sekolah SMP dan SMA.
Editor: Mohamad Yoenus
Laporan Wartawan Tribunpekanbaru.com, David Tobing
TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU - Puluhan mahasiswa melakukan aksi demonstrasi di Bundaran Tugu Zapin, Jalan Sudirman Pekanbaru, mengkritisi banyaknya permasalahan dalam dunia pendidikan di Provinsi Riau, Senin (2/5/2016).
Demo dilakukan mahasiswa yang mengatasnamakan Relawan Perjuangan Demokrasi Provinsi Riau dilaksanakan saat memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas).
Para demostran membawa boneka berbentuk orang-orangan sawah yang mengenakan pakaian sekolah SMP dan SMA.
Massa juga membawa poster dan spanduk yang berisi kritikan tentang praktik komersialisasi dalam dunia pendidikan.
Dalam orasinya, Neldi Saputra, koordinator aksi menyatakan banyak permasalahan pendidikan di Provinsi Riau di antaranya masih banyaknya pungutan liar atau segala bentuk komersialisasi pendidikan di beberapa sekolah.
Selain itu, dari data yang ada, angka anak putus sekolah di Riau cukup tinggi mencapai 283 orang.
Tingginya angka putus sekolah membuat peringkat pendidikan di Riau merosot pada peringkat 26 dari 34 Provinsi di Indonesia.
Selain itu, Pemerintah Pronvinsi Riau dan pemangku kepentingan disinyalir tidak serius dalam memajukan pendidikan di Riau, yang terlihat dari alokasi anggaran yang hanya menyentuh angka 10 parsen dari total APBD Riau tahun 2015.
Alokasi itu jauh dari apa yang diamankan dalam konstitusi yakni sebesar 20 parsen dari APBD.
Melihat persoalan dunia pendidikan di Riau, para demonstran menuntut agar Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Daerah segera memberikan jaminan pendidikan dengan membuat Peraturan Daerah (Perda) Pendidikan Gratis dari Sekolah Dasar hingga Perguruan Tinggi.
Massa juga menuntut agar Pemerintah Provinsi Riau komitmen untuk menindak dan menghapuskan segala bentuk komersialisasi dalam dunia pendidikan.
Selain melakukan aksi di bundaran tugu zapin, massa aksi juga melakukan aksi unjuk rasa di tiga titik yakni di Kantor Walikota Pekanbaru, Kantor Gubernur Riau, dan Gedung DPRD Kota Pekanbaru. (*)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.