Antisipasi Kejahatan Seksual, Ini Imbauan Puteri Indonesia 2016
Puteri Indonesia 2016 Kezia Roslin Cikita Warouw priharin dengan maraknya kejahatan seksual di Indonesia.
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribun Manado, Alexander Pattyranie
TRIBUNNEWS.COM, MANADO - Puteri Indonesia 2016 Kezia Roslin Cikita Warouw priharin dengan maraknya kejahatan seksual di Indonesia.
Ia mengungkapkannya saat berkunjung ke kantor Tribun Manado, Jalan AA Maramis, Kelurahan Kairagi I, Kecamatan Mapanget, Manado, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), Jumat (3/6/2016).
Yang membuatnya tambah miris, pelaku dan kobarnya tak sedikit yang masih di bawah umur. Untuk itu, hukum harus ditegakkan.
"Selain Perppu kebiri, kemanan yang ada harus lebih ditingkakan lagi di beberapa titik yang dianggap sangat rawan. Misal, di tingkat mahasiswa dan sekolah," kata gadis asal Amurang Kabupaten Minahasa Selatan ini.
Ia mengimbau seluruh generasi muda tetap menjaga diri serta tidak mengundang hal-hal yang dapat merugikan diri sendiri.
"Dari cara berpakaian, bertutur kata, semuanya harus diperhatikan karena kejahatan tidak selamanya direncanakan. Tapi bisa datang tiba-tiba," lanjutnya.
Dalam kunjungannya ke kantor Tribun Manado, Kezia disambut Pemimpin Perusahaan Tribun Manado Fahmi Setiadi, Pemred Tribun Manado Ribut Raharjo, Koordinator Liputan Charles Komaling, Manajer Marketing Risdianto, serta jajaran lainnya.
Kezia juga punya agenda lain di Manado. Ia didaulat sebagai bintang tamu pada perhelatan Raga Sehat Kulit Terawat yang diprakarasai Ratu Mas dan Jamu Mustika Ratu di Pantai Bulo Desa Tateli, Sabtu (4/6/2016).(*)