Dermaga Diperbaiki, Menyebrang dari Batulicin ke Kotabaru dari 30 Menit Jadi 3 Jam
Jembatan Tanjung Serdang dalam proses perbaikan. Arus penyeberangan di pelabuhan Ferry Batulicin-Tanjung Serdang, dialihkan ke dermaga Stagen.
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan BanjarmasinPost, Man Hidayat
TRIBUNNEWS.COM, BATULICIN - Dermaga di Tanjung Serdang dalam proses perbaikan.
Karena itu, terhitung mulai hari ini, Kamis (28/7/2016), arus penyebrangan di pelabuhan Ferry Batulicin - Tanjung Serdang, dialihkan ke dermaga Stagen, milik perusahaan swasta di Kotabaru.
Pengalihan itu membuat waktu tempuh dari Batulicin ke Stagen jadi lebih lama, yakni 3 jam perjalanan.
Padahal, biasanya menyebrang menggunakan kapal dari ASDP Batulicin menuju Stagen hanya 30 menit.
Karena pengalihan tersebut ASDP juga menaikkan tarifnya sebesar 30 persen.
Kebijakan pengalihan tersebut diambil pihak ASDP sebagai langkah untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.
Pasalnya, kondisi landasan dermaga memang membahayakan. Jadi pengalihan terpaksa dilakukan karena tidak ingin mengambil risiko.
Memang ada alternatif selain Batulicin-Stagen, yaitu dari Tarjun (Kotabaru) menuju Stagen.
Jalur tersebut merupakan milik perusahaan swasta yang mengoperasikan kapalnya untuk penyebrangan selain ASDP.
Maneger Usaha ASDP Batulicin, Marsadik mengatakan, sudah melakukan sosialisasi pada satu minggu sebelumnya.
"Kondisinya dermaga di Tanjung serdang sudah 19 tahun tidak diganti. Dan kondisi landasannya sudah kritis sehingga sangat membahayakan, untuk itu mengambil langkah perbaikan," katanya.
Jarak antara Batulicin Tanjung Serdang sekitar 2,4 mil, tapi dengan dialihkannya jalur untuk sementara maka terpaksa menggunakan dermaga di Stagen dengan jarak 16 mil dengan estimasi perjalanan selama 3 jam.
"Terus terang saya stres urus ini, tapi untungnya dibolehkan untuk mengoperasikan kapal di dermaga swasta itu. Hanya untuk tarif kami naik 30 persen, hanya sebesar Rp 2000 rupiah untuk kendaraan roda dua,"katanya.
Dia mengatakan, dari segi bisnis, ASDP mengalami kerugian besar. Namun karena untuk terus memberikan pelayanan, ASDP hanya menaikkan sebesar Rp 30 persen. Karena ASDP merupakan milik BUMN dan tetap mengutamakan pelayanan.
Untuk perbaikan akan dilaksanakan pada 28 sampai dengan 31 Juli bila lancar namun ASDP memperkirakan dalam waktu satu minggu selesai.(*)