Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ahmad Dhani: Kalau Saya Jadi Prabowo, Saya Tembak Orang Kayak Gini

"Tapi tiba-tiba ketika Prabowo mencalonkan jadi presiden, dia menolak untuk jurkamnya, ini orang kurang ajar," katanya.

Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Mohamad Yoenus

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fitri Wulandari

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Panglima AMJAS sekaligus Musisi kenamaan Ahmad Dhani membeberkan rasa tidak sukanya terhadap Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).

Rasa tidak sukanya tersebut dimulai dari penolakan Ahok ketika diminta jadi juru kampanye Ketua Umum partai Gerindra Prabowo Subianto saat mencalonkan diri sebagai calon presiden pada pilpres 2014, hingga ingin menembak Ahok jika dirinya menjadi seorang Prabowo.

"Saya nggak suka sama Ahok Mei 2014, saat Ahok menolak menjadi jurkam (juru kampanye) Prabowo," ujar Dhani, dalam konferensi pers yang digelar di kediamannya, Jalan Pinang Emas, Pondok Indah, Jakarta Selatan, Selasa (9/8/2016).

Mantan suami Maia Estianti tersebut menyebut Ahok kurang ajar lantaran orang nomor 1 di DKI itu melupakan partai yang membuat namanya menjadi besar.

"Dari situ saya mulai tahu dia kurang ajar nih, dia diangkat jadi wakil gubernur, dan dibiayai untuk maju jadi wakil gubernur, itu dibiayai oleh Gerindra," jelasnya.

Menurutnya, Ahok sangat tidak sopan dengan menolak permintaan partai yang pernah menjadi kendaraannya dalam berpolitik.

Berita Rekomendasi

"Tapi tiba-tiba ketika Prabowo mencalonkan jadi presiden, dia menolak untuk jurkamnya, ini orang kurang ajar," katanya.

Pentolan band Dewa itu pun secara spontan melontarkan hal yang mencengangkan, seandainya ia menjadi seorang Prabowo, tentunya ia akan menembak Ahok yang ia nilai tidak pantas untuk hidup.

"Misalnya saya bisa jadi Prabowo, saya tembak orang ini (Ahok), kayak gini nggak boleh hidup. Dari sini saya mulai nggak suka sama Ahok," tandasnya.

Musisi Ahmad Dhani menggelar acara Rapat Persiapan Deklarasi Aliansi Masyarakat Jakarta Selatan (AMJAS) untuk mendukung perlawanan terhadap penggusuran oleh Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), yang dinilai sewenang-wenang dan zhalim.

Acara tersebut digelar di Kediaman Ahmad Dhani yang terletak di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan, Selasa (9/8/2016), pada jam 16.00 WIB.

Rapat persiapan tersebut turut dihadiri oleh tokoh, serta pimpinan dan komponen Organisasi Masyarakat yang berada di wilayah Jakarta Selatan. 

Simak video di atas. (*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas