Miliki Kekayaan Budaya, Wapres Dorong Penguatan Hubungan Bilateral Indonesia - Yunani
Selain itu, Maruf Amin mengatakan dukungan Yunani untuk membantu mengatasi berbagai hambatan dalam kerja sama perdagangan Indonesia dengan negara
Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Acos Abdul Qodir
Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Presiden KH Maruf Amin melakukan pertemuan dengan Wakil Ketua Pertama Parlemen Yunani, Ioannis Plakiotakis, di Hellenic Parliament, Parliament Mansion (Megaro Voulis), GR-10021, Athena, Rabu (22/11/2023).
Pada pertemuan ini, Ma'ruf mendorong penguatan kerja sama bilateral kedua negara yang sama-sama memiliki kekayaan sejarah dan budaya.
"Saya harap kunjungan ini dapat mengintensifkan hubungan bilateral kita, juga hubungan Indonesia dengan Eropa,” tutur Ma'ruf melalui keterangan tertulis, Rabu (22/11/2023).
Dirinya menekankan pentingnya peningkatan kerja sama Indonesia dan Yunani dalam tiga bidang strategis.
Pertama, adalah hubungan antarparlemen. Menurutnya, parlemen Indonesia telah beberapa kali berkunjung ke Yunani.
Sehingga ia pun mengharapkan parleman Yunani juga melakukan banyak kunjungan ke Indonesia.
"Saya mendukung terbentuknya kembali Kelompok Persahabatan antar Parlemen Indonesia-Yunani. Untuk mempererat kerja sama parlemen kedua negara," ucap Ma'ruf.
Adapun yang kedua, menurut Ma'ruf, adalah peningkatan kerja sama dalam bidang ekonomi.
"Saya menyambut baik Rencana Aksi Kerja Sama Ekonomi yang ditandatangani pada Mei 2023 lalu," ungkapnya.
Selain itu, Maruf Amin mengatakan dukungan Yunani untuk membantu mengatasi berbagai hambatan dalam kerja sama perdagangan Indonesia dengan negara-negara Eropa juga sangat diperlukan.
“Saya juga mengharap dukungan Yang Mulia untuk mendukung pendekatan konstruktif guna mengatasi kebijakan diskriminatif Uni Eropa atas komoditas strategis Indonesia," pungkas Ma'ruf.
Baca juga: Jokowi Langsung Bertolak ke Papua Barat usia Lantik Jenderal Agus Subiyanto sebagai Panglima TNI
Mendampingi Wakil Ketua I Parlemen Yunani pada pertemuan ini, Ketua Komite Tetap Bidang Kebudayaan dan Pendidikan Christos Kellas, Ketua Kelompok Persahabatan Parlemen Yunani-Indonesia Makarios Lazaridis, dan Duta Besar sekaligus Penasihat Diplomatik Presiden Constantinos Economides.
Sementara, Wapres didampingi oleh Duta Besar RI untuk Yunani Bebeb A.K. Nugraha Djundjunan, Kepala Sekretariat Wapres Ahmad Erani Yustika, Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Pembangunan Manusia dan Pemerataan Pembangunan Suprayoga Hadi, Staf Khusus Wapres Bidang Komunikasi dan Informasi Masduki Baidlowi, Staf Khusus Wapres Bidang Politik dan Hubungan Kelembagaan Robikin Emhas, serta Staf Khusus Wapres Bidang Penanggulangan Kemiskinan dan Otonomi Daerah Imam Azis.