(TribunTravel.com/Ayu Miftakhul Husna)
TRIBUNNEWS.COM - Potret keunikan Gunung Semeru menampakkan fenomena alam yang cukup unik dan bisa disaksikan dari kejauhan, ternyata bisa sebabkan masalah yang buruk bagi kondisi pendaki yang berada di puncak.
Keunikan dari fenomena alam Gunung Semeru juga sempat diunggah lewat akun media sosial Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho melalui akun Twitter dan Instagram pribadinya.
Dalam unggahan akun Instagram Sutopo Purwo Nugroho @sutopopurwo, membagikan empat potret keunikan Gunung Semeru yang berselimut awan pada bagian puncaknya.
Dalam foto yang beredar, tampak kabut berbentuk mirip topi mengelilingi puncak gunung tertinggi di Pulau Jawa tersebut.
Sutopo Purwo Nugroho mengunggah lewat akun Twitter @Sutopo_PN pada, Senin (10/12/2018), kemarin.
Selain memberikan potret Gunung Semeru, Sutopo Purwo Nugroho juga memberikan penjelasan mengenai fenomena apa yang sedang terjadi di puncak Semeru.
Sutopo Purwo Nugroho menjelaskan bahwa ada sebuah awan altocumulus lenticularis di atas puncak Gunung Semeru.
Awan tersebut terbentuk akibat dari turbulensi pada bagian atasnya.
Dilansir dari Tribun News dan Kompasiana, turbulensi adalah sebuah gerakan udara yang tidak beraturan.
Perputaran tidak beraturan tersebut disebabkan oleh perbedaan tekanan udara atau temperatur.