Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Keluyuran Saat UN, Ahok Instruksikan Pecat Kepsek SMAN 3 Jakarta

Ahok menegaskan bila sanksi yang akan dilayangkan terhadap Retno adalah pemecatan.

Penulis: Adi Suhendi
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Keluyuran Saat UN, Ahok Instruksikan Pecat Kepsek SMAN 3 Jakarta
Glery Lazuardi
Retno Listyarti 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta mengisyratkan akan melakukan pemecatan terhadap Retno Listyarti dari jabatannya sebagai Kepala Sekolah (Kepsek) SMAN 3 Jakarta karena keluyuran saat anak didiknya menjalankan Ujian Nasional, Selasa (14/4/2015).

"Dinas yang putuskan (untuk sanksinya). Tapi pasti akan kasih sanksi. Tidak pakai seragam, masih pegang organisasi. Anda kepala sekolah loh, bukan cuma guru," ungkap pria yang akrab disapa Ahok di Balai Kota, Jumat (17/4/2015).

Alasan Retno bila dirinya datang ke SMAN 2 Jakarta saat Ahok dan Presiden RI Joko Widodo melakukan tinjauan ke sekolah tersebut bukan berkapsitas sebagai Kepala Sekolah tapi sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjen) Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI) tidak bisa dibenarkan Ahok.

"Sekarang kalau kita bicara pengurus, Sekjen. Sekarang organisasi di Indonesia itu mana ada sih yang tunggal? Betul tidak. Kalau anda mau jadi Sekjen berhenti saja dari kepala sekolah. Ya kan?" ucapnya.

Ahok menegaskan bila sanksi yang akan dilayangkan terhadap Retno adalah pemecatan.

"Ya memang mesti dia dipecat dari kepala sekolah. Dinas akan lakukan, saya instruksikan. Bukan saya yang pecat, dinas yang bisa," ucapnya.

Tribunnews.com/adi suhendi
Presiden RI Joko Widodo (tengah), Menteri Pendidikan Anies Baswedan (kiri), dan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (kanan) meninjau pelaksanaan UN di SMAN 2 Jakarta, Selasa (14/4/2015).
BERITA TERKAIT

Di sela-sela Presiden RI Joko Widodo, Menteri Pendidikan Anies Baswedan, dan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama meninjau pelaksanaan Ujian Nasional (UN) di SMA Negeri 2 Jakarta, ternyata ada Kepala Sekolah SMAN 3 Jakarta Retno Listyarti, Selasa (14/4/2015).

Harusnya saat anak didik sedang melaksanakan ujian, Retno harus berada di sekolah yang dipimpinnya untuk memastikan penyelenggaran UN di sekolahnya berjalan lancar.

Berada di SMAN 2, kepala sekolah tersebut pun tampak meladeni sesi wawancara sebuah stasiun televisi swasta.

Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta Arie Budhiman sebelumnya menganggap apa yang dilakukan Retno tidak bisa dibenarkan meninggalkan sekolahnya saat anak didiknya sedang melaksanakan UN.

‎"Dengan alasan apapun, kepala sekolah lah yang harus bertanggung jawab terhadap sekolahnya dan pada saat ujian nasional, dia juga harus ada di tempat. Saya rasa itu kan tidak bertanggung jawab," ungkap Arie saat ditemui di SMKN 1 Jakarta usai mendampingi presiden dan Gubernur DKI memantau pelaksanaan UN, Selasa (14/4/2015).

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas