Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Karyawati Dilarang Pakai Jilbab, DPRD Pun Dilarang Masuk ke Pabrik di Gresik

Bahkan, saat rombongan wakil rakyat itu hendak melakukan sidak, dilarang masuk ke area pabrik.

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Karyawati Dilarang Pakai Jilbab, DPRD Pun Dilarang Masuk ke Pabrik di Gresik
Surya/Sugiyono
Larangan karyawati mengenakan jilbab yang diduga dilakukan manajemen PT PMIF di Driyorejo, Gresik 

TRIBUNNEWS.COM, GRESIK - Komisi IV DPRD Kabupaten Gresik kecewa dengan sikap manajemen PT PMIF di Driyorejo, Gresik yang diduga melarang karyawatinya mengenakan jilbab.

Bahkan, saat rombongan wakil rakyat itu hendak melakukan sidak, dilarang masuk ke area pabrik.

Baca: Asma Dewi Berkali-kali Posting Isu Sara dan Jadi Donatur Saracen

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Gresik Khoirul Huda mengatakan, ketika anggota dewan inspeksi mendadak ke pabrik yang diduga melarang karyawati memakai jilbab, ternyata satpam melarang rombongan masuk.

Pabrik PT PMIF di Driyorejo, Gresik yang diduga melarang karyawatinya memakai jilbab, Jumat (15/9/2017). (surya/sugiyono)
Pabrik PT PMIF di Driyorejo, Gresik yang diduga melarang karyawatinya memakai jilbab, Jumat (15/9/2017). (surya/sugiyono) (Surya/Sugiyono)

"Kemarin Komisi IV ditolak masuk sehingga kita tidak bisa konfirmasi atas persoalan tersebut," kata Huda, dari Fraksi PPP Kabupaten Gresik, Jumat (15/9/2017).

Pihak DPRD Gresik tetap akan memanggil pihak perusahaan ke Kantor DPRD Gresik sehingga bisa menjelaskan alasan dilarangnya karyawati memakai jilbab.

Komisi IV DPRD Gresik akan melakukan memanggil pimpinan PT PMIF sebab larangan memakai jilbab sangat meresahkan masyarakat Gresik.

BERITA REKOMENDASI

"Jangan sampai karyawati terus menerus resah dan cemas akibat larangan perusahaan yang melarang memakai jilbab. Itu sangat mengganggu keimanan umat Islam yang bekerja," imbuhnya. (Sugiyono)

Sumber: Surya
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas