News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Asian Para Games 2018

Cucu Saidah, Pejuang Kesetaraan Disabilitas yang Turut Aktif di Asian Para Games

Penulis: Abdul Majid
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Cucu Saidah saat mengukur pintu toilet di venue panahan yang dirasanya kurang ramah bagi penyandang disabilitas, Jumat (28/9/2018).

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Berbagai transportasi dan ruang publik mulai berbenah agar ramah untuk para penyandang disabilitas.

Perbaikan ini tentu tidak hadir begitu saja, terdapat proses panjang di baliknya. Satu di antaranya adalah dorongan dari  komunitas Jakarta Free Barrier Tourism (JBFT). 

Cucu Saidah merupakan tokoh utama dalam komunitas ini karena ia adalah inisiator dari komunitas yang terbentuk sejak 2012 ini.

 "Sesuai dengan namanya, saya berharap komunitas ini bisa menghilangkan halangan atau barrier sehingga ramah wisata bagi teman-teman disabilitas," jelasnya.

Cucu beserta anggota komunitas lainnya berharap dengan adanya komunitas ini, penyandang disabilitas berani proaktif terhadap kebutuhan mereka sehingga masyarakat juga lebih paham bagaimana cara berinteraksi dengan penyandang disabilitas.

"Saya ingin teman-teman disabilitas tidak takut untuk meminta bantuan dan berinteraksi dengan orang lain. Dengan demikian orang yang membantu juga lebih mengerti bagaimana treatment yang seharusnya," ujarnya.

Komunitas Jakarta Free Barrier Tourism tiap bulannya mengunjungi ruang-ruang publik seperti taman atau tempat wisata menggunakan transportasi umum.

Kegiatan ini bertujuan untuk ikut mendorong pembangunan fasilitas yang ramah untuk disabilitas.

Tak hanya itu, kegiatan ini juga diharapkan sebagai salah satu cara memberikan pengetahuan terhadap masyarakat mengenai persoalan disabilitas dan cara berinteraksinya. 

Jerih payah mereka membuahkan hasil dengan perbaikan fasilitas moda transportasi seperti Trans Jakarta dan commuter line.

Ruang-ruang publik juga mulai bergerak ke arah yang lebih baik bagi teman-teman disabilitas.

Penyelenggaraan Asian Para Games 2018 merupakan sebuah momentum yang hendak dimaksimalkan oleh Cucu dalam memperbaiki fasilitas.

Dia terus menyuarakan seperti apa fasilitas yang seharusnya didapatkan oleh para penyandang disabilitas. 

"Para Games kali ini jadi momentum yang tepat. Di saat pemerintah tengah menggenjot perbaikan fasilitas untuk disabilitas, kami harus ikut mengawal dan membantu agar memberikan hasil yang paling maksimal," kata Cucu saat ditemui ketika melakukan peninjauan fasilitas untuk disabilitas di venue Asian Para Games bersama Menteri Sosial Agus Gumiwang Kartasasmita dan Ketua Umum Inapgoc, Raja Sapta Oktohari, Jumat (28/9/2018).

Dengan adanya Asian Para Games di Jakarta, ia merasa sangat senang karena pemerintah semakin memperhatikan kebutuhan penyandang disabilitas.

Ajang kali ini juga menjadi kesempatan bagi masyarakat umum untuk lebih mengenal disabilitas dan bagaimana cara berinteraksi yang tepat.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini