News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Bebas Bea Masuk, Produksi Minyak Bumi Bisa Meningkat

Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Hendra Gunawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi pengeboran minyak

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dengan dihapuskannya bea masuk untuk eksplorasi dan eksploitasi migas, para Kontraktor Kerja Kerjasama (KKKS) diharapkan bisa meningkatkan lifting produksi migas dan pengembangan eksplorasi sumur-sumur di seluruh Indonesia.

"Betul, tidak hanya meningkatkan lifting tapi terutama meningkatkan eksplorasi karena eksplorasi merupakan kendala yg sangat sulit membuat lifting meningkat," ujar Sekretaris SKK Migas Gde Pradnyana Selasa (7/5/2013).

Gde pun yakin dengan adanya pembebasan pajak bea masuk, KKKS bisa melakukan lifting sampai 1 juta barel/hari. Namun untuk mencapai angka 1 juta kegiatan eksplorasi butuh waktu 5 tahun.

"Itu untuk menemukan cadangan baru, setelah ketemu butuh waktu 4 sampai 5 tahun untuk bangun fasilitas produksi, masa produksi 10 sampai 20 tahun jadi bicara jangka panjang," papar Gde.

Gde menjelaskan tanpa eksplorasi maka tidak akan meningkatkan tambahan cadangan migas dalam negeri. Karena hal itu Gde menghimbau KKKS untuk juga fokus kepada eksplorasi sumur-sumur baru di Indonesia.

"Tidak hanya target di produksi tapi kita juga masuk ke hulu produksi eksplorasi itu yang hrs kita genjot," ungkap Gde.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini