Laporan Wartawan Tribunnews.com, Arif Wicaksono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Visi Media Asia Tbk (VIVA) mengaku tengah menyiapkan dana sebesar Rp 1 triliun. Dana ini akan digunakan VIVA untuk membangun infrastruktur konten media.
Chief Executive Officer VIVA, Robertus B Kurniawan, mengatakan dana itu akan digunakan untuk membangun Pay TV dan mengembangkan studio ANTV yang terletak di Epicentrum, Kuningan.
"Investasinya sekitar Rp 400 miliar untuk Pay TV yang namanya Viva Sky, dan sisanya untuk pembangunan studio yang total investasinya Rp 700 miliar," katanya di Jakarta, Senin (3/2/2014).
Adapun, capex 2014 ini akan berasal dari pinjaman perbankan serta hasil penawaran umum perdana saham (initial public offering/IPO) PT Intermedia Capital (ANTV).
"Porsi paling besar dari pinjaman perbankan credit suisse dan Deutchs Bank, sisanya dari penawaran perdana saham," katanya.