Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Pusat Komunikasi Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM), Shaleh Abdurahman mengungkapkan, kegiatan Rapat Pimpinan (Rapim) saat ini dikendalikan oleh Wakil Menteri ESDM Susilo Siswoutomo.
Hal tersebut dilakukan, dikarenakan Menteri ESDM Jero Wacik menjadi tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Rabu (3/4/2014) siang.
"Rapim kan biasanya dipimpin oleh pak Menteri, tapi sekarang pak Wamen yang memimpin," kata Shaleh di gedung Kementerian ESDM, Jakarta Pusat, Jumat (5/9/2014).
Walau adanya pergeseran pemimpin Rapim, kata Shaleh, semua agenda Kementerian ESDM tetap berjalan sesuai yang telah ditetapkan. "Seperti blok Cepu, nanti tetap diresmikan. Kegiatan di Kementerian juga berjalan seperti biasa," cetusnya.
Shaleh pun mengatakan, Jero selalu bekerja setiap harinya walau sekarang sudah ditetapkan tersangka. "Sekarang aja tadi ada dari pagi, pas mau sholat Jumat, pak Menteri pergi, saya enggak tau kemana," kata Shaleh.
Menteri ESDM Jero Wacik ditetapkan tersangka oleh KPK terkait dugaan menyalahgunakan wewenangnya sebagai menteri untuk mendapatkan dana operasional yang lebih banyak. Adapun dugaan dana tersebut mencapai Rp9,9 miliar.
Dengan begitu, Jero disangka melanggar Pasal 12 huruf e atau Pasal 3 Undang-Undang Pemberantasan Korupsi Juncto 421 KUHP, tentang pemerasan. Bahkan, sejak kemarin Jero sudah dilarang bepergian keluar negeri dengan wakja waktu enam bulan ke depan.