Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM.SEMARANG-Guna membantu meningkatkan kehidupan perekonomian masyarakat desa khususnya disekitar pabrik, Sido Muncul melakukan kegiatan pemberdayaan kepada masyarakat desa dengan mencanangkan program “Desa Rempah”.
Bertempat di Desa Gondoriyo, Jumat, (17/10/2014) Sido Muncul memulainya dengan mengajak masyarakat Desa Gondoriyo, Bergas - Semarang untuk memanfaatkan lahan kosong atau lahan yang tidak produktif dengan memberikan bibit tanaman bahan jamu agar mempunya nilai ekonomi dan nantinya juga bisa digunakan sebagai salah satu bahan jamu Sido Muncul.
Pencanangan Desa Rempah ditandai dengan prosesi penandatanganan Desa Rempah oleh Direktur Utama PT Sido Muncul Irwan Hidayat dan Bupati Kab. Semarang dr. H. Mundjirin ES,SpOG dilanjutkan dengan penanaman bibit Kayu Ulet. Turut menyaksikan pencanangan ini adalah Kepala Desa Gondoriyo, Direktur PT Muncul Mekar Jawa Tengah Sigit Hartoyo, dan Donny Kesuma salah satu bintang iklan Sido Muncul.
Desa ini nantinya akan menjadi percontohan desa-desa rempah binaan Sido Muncul yang memanfaatkan lahan tidur menjadi produktif dan bernilai ekonomi.
Program Desa Rempah ini selain memberdayakan masyarakat dengan menanam pohon Kayu Ulet yang bibit tanamannya diberikan dari Sido Muncul dan masyarakatnya diberikan penyuluhan mulai dari saat tanam, pemeliharaan sampai panen dan pasca panen, juga akan diberikan penyuluhan dan pembinaan untuk pembuatan pupuk organik, keterampilan menjahit untuk membuat Tas dan Souvenir dari sisa-sisa packaging produk-produk Sido Muncul yang sudah tidak terpakai.
Untuk pembuatan tas dan souvenir, Sido Muncul memberikan tiga unit Mesin jahit yang diserahkan kepada Kepala Desa Gondoriyo, Sugiarno untuk diteruskan kepada masyarakat desa setempat.
Sebagai rintisan desa rempah yang dimulai di Desa Gondoriyo, Sido Muncul akan membuat desa-desa rempah lainnya dengan bahan jamu yang berbeda. Diharapkan masyarakat nantinya akan mengingat nama Desa Gondoriyo yang semula miskin akan dikenal sebagai desa rempah penghasil kayu ulet. Dan desa-desa lainnya bisa disebut juga sebagai desa rempah penghasil kunyit ataupun bahan jamu lainnya..