TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pelemahan nilai tukar rupiah membayangi laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan, Kamis (4/12/2014). Pergerakan IHSG berpotensi mengalami pelemahan.
"Pada hari ini, IHSG diprediksi bergerak melemah pada kisaran support 5.150 dan resistance 5.191," kata Analis Sinarmas Jef Tan, Kamis (4/12/2014).
Menurutnya, sentimen negatif dari dalam negeri berasal dari tertekannya mata uang Rupiah terhadap dolar AS kemarin. Tercatat, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS pada Rabu (3/12/2014) di level Rp 12.295 dari hari sebelumnya Rp 12.276 (kurs tengah BI).
Hal senada juga diungkapkan Analis PT Asjaya Indosurya Securities William Surya Wijaya. Dirinya menilai, dalam jangka pendek IHSG masih berada dalam jalur penguatan, tapi pada hari ini IHSG memiliki potensi uji support (batas bawah) dengan pola pelemahan terbatas.
"IHSG sedang mencoba menguji support 5.135, saat ini terlihat akan adanya koreksi wajar pada IHSG. Ini, merupakan momen bagi investor untuk melakukan akumulasi pembelian. Target resistance berada pada 5.202 bakal tercapai dalam waktu dekat," tutur William.
Arti Hujjatul Islam, Gelar yang Diberikan kepada Imam Al Ghazali dan Ibnu Taimiyah Ulama Besar Islam
Soal Bahasa Inggris Kelas 7 SMP Kurikulum Merdeka, Chapter 2 Unit 1 My Favorite Food Halaman 59 - 60