Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) selain fokus dengan proyek dalam negeri, saat ini juga tengah mengerjakan beberapa proyek di luar negeri di Timur Tengah dan Asia Tenggara.
Direktur Utama PT Wijaya Karya Tbk, Bintang Perbowo mengatakan, perseroan sedang membangun tiga tower apartemen dan meraih tender untuk pembangunan jalan tol di Aljazair.
"Tower ini untuk perumahan. Nilainya yang satu sudah ketahuan Rp 350 miliar, yang lain kira-kira sama seperti itu jadi total Rp 1 triliun," ucap Bintang.
Menurutnya, perseroan juga baru saja memperoleh kontrak baru di Timur Leste untuk pembangunan bandara di sana. Adapun nilainya sekitar 92,7 juta dolar AS atau sekitar Rp 1,2 triliun.
"WIKA juga ekpansi ke Myanmar mendirikan pabrik bentin. Potensinya masih sangat besar untuk proyek beton dan jembatan di sana," ujarnya.
Sepanjang tahun ini, perseroan menganggarkan belanja modal atau capital expenditure (capex) sebesar Rp 1,74 triliun. Adapun rinciannya, Rp 952,20 miliar untuk WIKA induk, dan anak usaha senilai Rp 782,97 miliar.
"Komposisi capek WIKA induk terdiri dari pengembangan usaha senilai Rp 95,75 miliar, akuisisi dan penyertaan senilai Rp 431,7 miliar dan investasi aset tetap senilai Rp 424,75 miliar," tutur Bintang.