TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Express Group, pengelola layanan transportasi darat terkemuka di Indonesia, selalu memberikan pelayanan terbaik bagi para konsumennya. Sejak awal tahun 2015, untuk memudahkan pembayaran argo taksi, Express Group menggandeng BCA dalam pengadaan mesin EDC di seluruh armada taksi premium Tiara Express yang beroperasi.
Direktur Keuangan PT Express Transindo Utama Tbk, David Santoso mengatakan kerja sama pengadaan mesin EDC dengan BCA ini ini diharapkan dapat meningkatkan kenyamanan, keamanan, dan kemudahan bertransaksi di dalam taksi.
"Diharapkan dengan adanya kerja sama dengan BCA ini, pelayanan kami ke seluruh pelanggan Tiara Express bisa ditingkatkan melalui alternatif pembayaran bersifat non-tunai," kata David Santoso.
BCA dipilih sebagai partner karena reputasinya yang sangat baik sebagai bank swasta terbesar di Indonesia.
"Rekam jejak yang sangat baik di dunia perbankan Indonesia menjadi pertimbangan kami dalam berkolaborasi dengan BCA. Kami yakin dapat meningkatkan kualitas pelayanan kami dengan adanya kerja sama ini," ungkap David Santoso.
"Sebagai bank yang memahami beragam kebutuhan nasabah, BCA terus berinovasi dalam produk dan layanan. Saat ini DC
BCA dapat memproses semua transaksi menggunakan kartu berlogo BCA Card, Visa, Master Card, JCB, CUP, Amex, Flazz, Debit BCA dan Prima Debit. Kerja sama dengan Express Group ini memberikan tambahan fasilitas dan ragam pilihan dalam pembayaran transportasi. Layanan transportasi yang nyaman, aman, dan andal yang dimiliki oleh Express Group merupakan faktor penting untuk kepuasan pelanggan Tiara Express dan nasabah BCA," ungkap Niniek Rahardja, Kepala Grup Pengelolaan Merchant dan KFCC dari BCA.
Saat ini, pengadaan mesin EDC ini sudah terpasang di seluruh armada Tiara Express dan sudah efektif sejak Januari 2015.
"Kami berharap Express Group bisa senantiasa menjadi transportasi pilihan nomor satubagi pelanggan sebagai provider layanan transportasi yang selalu memberikan nilai tambah kepada konsumen, selain terus meningkatkan kenyamanan dan keamanan," lanjut David.