Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Pameran yang dihelat oleh Krista Exhibitions ini menghadirkan ratusan peserta dari dalam dan luar negeri, termasuk Kementerian Perindustrian yang membuka stand khusus.
Pameran ini mencakup teknologi pengemasan dan pencetakan di bidang industri makanan hingga farmasi. Beberapa peserta dari luar negeri bahkan menampilkan peralatan automasi yang paling mutakhir, di antaranya robotisasi produksi makanan.
Tahun lalu, All Pack Indonesia juga digelar di bulan Oktober. Kala itu peserta mencapai 743 exhibitors dari 25 negara dengan total pengunjung pameran 24.557 orang.
Salah satu peserta PT Melindo Cipta Agung (MCA) menampilkan berbagai peralatan pengemasan dengan brand Double Leopards. Jika mayoritas peserta pameran All Pack Indonesia menampilkan peralatan atau mesin berskala industrial, PT MCA mengkhususkan diri pada peralatan skala Usaha Kecil dan Menengah (UKM).
Mesin vakum (vacuum machine) Double Leopards yang paling laku adalah kategori DZ 400 dengan harga Rp 12 juta dan DZQ 400 seharga Rp 14 juta. Yang membedakan keduanya hanyalah size karena tipe DZQ 400 lebih panjang karena dilengkapi dengan kaki penyangga.
“Tipe DZQ 400 lebih laku karena lebih praktis. Pengusaha katering atau perusahaan makanan ringan paling banyak memesan mesin ini. Selain untuk pengemasan snack, mesin vakum ini juga bisa mengemas bahan baku,” kata GM PT MCA, Tjokro Husni, akhir pekan lalu.
PT MCA yang berkantor di Jalan Pangeran Jayakarta No 153 Jakarta juga menawarkan peralatan sealer atau mesin perekat yang banyak dipergunakan oleh UKM. Mulai dari hand sealer hingga foot sealer dengan berbagai ukuran.
Beberapa peserta dari Indonesia menilai All Pack Indonesia akan mendongkrak optimisme pengusaha.
Sebab, pameran ini digelar di tengah kondisi ekonomi Indonesia dan ekonomi global yang tengah mengalami turbulensi.
“Pameran ini membuktikan pengusaha tetap optimistis. Ini juga akan memberikan citra sangat positif bagi Indonesia, apalagi peserta dari luar negeri tetap banyak seperti tahun lalu,” kata seorang peserta pameran dari kalangan industri printing.