News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Penerapan Tax Amnesty Harus Dilakukan Secara Selektif

Penulis: Muhammad Zulfikar
Editor: Fajar Anjungroso
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Laporan Wartawan Tribunnews.com, M Zulfikar

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pelaksana harian Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Zainal Bintang mengingatkan agar kebijakan Pengampunan Nasional atau Tax Amnesty dilakukan secara selektif agar tidak ditumpangi 'penumpang gelap'.

"Harus selektif, jangan Tax Amnesty nanti tiba-tiba ada penumpang gelap. Hindari Tax Ammnesty yang bertujuan untuk ditumpangi penumpang gelap," kata Zainal di Jakarta, Senin (12/10/2015).

Zainal menuturkan, jika tidak direncanakan dengan baik, kebijakan pengampunan pajak tersebut bisa mengancam ketahanan nasional. Sebab menurutnya, penumpang gelap bisa dengan mudah masuk memanfaatkan kebijakan itu.

"Kita punya fakta banyak. Terus terang saya baca di koran nasional mentalitas elite kita, moralitas elite kita lemah gampang di sogok, gampang di pengaruhi," tuturnya.

Masih kata Zainal, menyinggung siapakah penumpang gelap dimaksud, dirinya menyebut adalah pengusaha-pengusaha yang tidak mau kerja keras tapi mau untung cepat.

"Saya berpendapat tingginya substitusi impor terhadap produksi kita itu karena permainan penumpang gelap. Padahal kekayaan kita bisa diolah jadi komponen mayoritas produksi sangat tinggi," tandasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini