TRIBUNNEWS.COM, JOMBANG- Menteri Pekerjaan Umum dan perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono dijadwalkan meresmikan rumah susun (rusun) Pondok Pesantren (Ponpes) Darul Ulum Jombang, Jawa Timur, Sabtu (20/2/2016).
Dalam keterangan tertulisnya, Jumat (19/2/2016) disebutkan dana APBN Kementerian PUPR Tahun Anggaran 2015 digunakan untuk membangun rusun ini, yakni senilai Rp 7,6 miliar.
Lahannya merupakan milik Pondok Pesantren Darul Ulum yang berada di Desa Kepuhdoko, Kecamatan Tembelang, Kabupaten Jombang.
Pembangunan rusun Ponpes Darul Ulum sudah dimulai sejak 26 Juni 2015 sampai 31 Desember 2015 atau selama 180 hari.
PT Adhi Karya (Persero) Tbk bertindak sebagai kontraktor yang mengerjakan proyek ini bersama konsultan supervisi PT Virama Karya dan sebagai konsultan perencana PT Sewun Indo Consultant.
Rusun Ponpes Darul Ulum terdiri dari tiga lantai dengan luas 1.520 meter persegi. Kapasitasnya sekitar 348 santri lajang.
Setiap lantai terdiri dari enam unit barak besar yang bisa menampung 32 santri per unit dan enam barak kecil yang dapat diisi 20 santri per unit. Setiap unit telah dilengkapi furnitur berupa tempat tidur susun dan lemari.
Sementara keperluan mandi, cuci, kakus (MCK), tempat mencuci baju berada di ujung kanan dan kiri setiap lantai pada bangunan rusun ini. Nantinya, pengelolaan rusun diserahkan kepada Pondok Pesantren Darul Ulum.