News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Airport Tax Bandara Juanda dan Adi Soemarmo Naik Mulai 1 November

Editor: Sanusi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sebanyak 360 jamaah haji Embarkasi Solo kelompok terbang (Kloter) pertama asal Cilacap tiba di Bandara Adi Soemarmo, Solo, Selasa (29/9/2015), jam 12.50 WIB. Kedatangan Kloter pertama ini sempat tertunda hampir selama 10 jam lantaran kepadatan penerbangan di Bandara King Abdulaziz, Jeddah, Arab Saudi. Tribun Jateng/Suharno

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Angkasa Pura I (Persero) (AP I) akan menetapkan tarif Pelayanan Jasa Penumpang Pesawat Udara (PJP2U) atau Passenger Service Charge (PSC) baru di Bandara Internasional Juanda Surabaya dan Adi Soemarmo Solo.

Penetapan tarif baru PJP2U itu dalam rangka untuk meningkatkan pelayanan di dua bandara tersebut.

"Penyesuaian tarif PJP2U ini dilakukan sebagai upaya Angkasa Pura I untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada penumpang dan pengguna jasa bandara yang mengutamakan keamanan, keselamatan, dan kenyamanan, khususnya di dua bandara itu," ujar Corporate Secretary Angkasa Pura I Israwadi, dalam keterangan tertulis, Jakarta, Kamis (20/10/2016).

Adapun besaran kenaikan tarif PJP2U untuk penerbangan dalam negeri di Bandara Juanda Surabaya menjadi sebesar Rp 90.000 dari sebelumnya yang sebesar Rp 70.000. Kemudian, untuk penerbangan luar negeri dari Rp 200.000 menjadi Rp 210.000.

Sementara, pada Bandara Adi Soemarno Solo besaran kenaikan tarif PJP2U untuk penerbangan dalam negeri menjadi Rp. 50.000 dari sebelumnya sebesar Rp 30.000.

Kemudian,untuk penerbangan luar negeri dari Rp 100.000 menjadi Rp 125.000. Israwadi menjelaskan, besaran tarif tersebut sudah termasuk pajak sebesar 10 persen. Penetapan tarif baru, kata dia, berlaku mulai 1 November 2016.

"Besaran tarif PJP2U tersebut telah termasuk dalam tiket penumpang atau yang disebut dengan PSC on Ticket," jelas dia.

Israwadi menuturkan, salah satu bentuk peningkatan di Bandara Internasional Adi Soemarno yakni dengan membuka jamaah pemberakatan jamaah haji dan umrah, yang mana terdapat 26 ribu jamaah yang telah diberangkatkan pada tahun ini.

Sementara itu, untuk Bandara Internasional Juanda akan dilakukan pembangunan terminal baru dan dua landasan pacu (runway).

Rencananya pembangunan tersebut akan dilakukan pada akhir 2016 dengan nilai investasi sekitar Rp 9 triliun.

Untuk meningkatkan pelayanan dan kenyamanan kepada pengguna bandara, saat ini tengah dilakukan penambahan dan perbaikan fasilitas.

"Seperti penambahan kursi yang dilengkapi charger, Nursery Garden, Reading Corner, perbaikan fasilitas mushola di beberapa titik, penyelenggaraan pagelaran seni dua kali dalam sebulan, pelebaran koridor dan porter dengan baju etnik di Terminal 2," pungkas dia.(Achmad Fauzi)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini