TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dalam satu tahun terakhir, rupiah sudah anjlok lebih dari 2%. Rupiah semakin melemah terhadap dollar Amerika setelah Donald Trump terpilih sebagai Presiden Amerika Serikat ke-45.
Investor asing banyak yang meninggalkan Indonesia hingga membuat rupiah terjatuh. Presiden mengklaim pelemahan rupiah yang terjadi akhir-akhir ini tidak mencerminkan fundamental ekonomi Indonesia.
Terlebih porsi ekspor Indonesia ke Amerika Serikat saat ini tidak terlalu besar yaitu hanya 10%. Dollar Amerika Serikat dinilai sudah tidak relevan dijadikan acuan valuta asing.
Presiden Jokowi pun meminta 100 ekonom berperan menstabilkan kurs rupiah.