Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Masyarakat kelas menengah ke atas di perkotaan dengan akses internet dapat turut serta memberi pendanaan bagi usaha kecil milik wanita di area pedesaan seiring kerjasama PT Sampoerna Wirausaha (Mekar.id) dan Koperasi Mitra Dhuafa (Komida) .
Perempuan kalangan menengah ke atas bisa memberikan dana, yang nanti diolah Kominda yang akan memberi pendanaan (atau pinjaman) bagi kaum perempuan.
Pinjaman ini kemudian ditampilkan secara online di Mekar.id, merupakan platform peminjaman yang dimiliki Putera Sampoerna Foundation melalui PT Sampoerna Wirausaha.
"Selama ini Komida telah terbukti memiliki program yang fantastis untuk membiayai kaum perempuan di area pedesaan yang memiliki usaha kecil. Sebanyak ratusan ribu perempuan telah didanai oleh Komida dan 99,7 persen membayar tepat waktu," kata CEO Mekar Thierry Sanders di Jakarta, Minggu (19/2/2017).
Dikatakan Sanders, siapapun dengan akses internet dan memiliki rekening bank atau tabungan dapat mengakses ke Mekar.id untuk memilih dan mendanai usaha kecil, sekaligus berinvestasi.
"Investasi yang juga dijamin ini dapat memberi imbal hasil dengan rata-rata 10% per tahun atau hampir dua kali lipat jika dibandingkan dengan deposito di bank," katanya.
Dengan mengadopsi sistem Grameen Bank, Komida telah memberi pinjaman lebih dari 2,5 triliun kepada lebih dari 375.000 perempuan melalui 150 kantor cabang mereka di seluruh Indonesia.
Slamet Riyadi, Ketua Komida menyatakan, pihalnya telah berpengalaman selama lebih dari 12 tahun dalam pengelolaan pendanaan terhadap perempuan.
"Kemitraan dengan Mekar akan menyatukan kelas menengah yang bertumbuh di Indonesia dengan kaum perempuan yang benar-benar membutuhkan pembiayaan untuk mengembangkan usaha sehingga bisa menyokong dan menghidupi keluarga," katanya.
Teknologi Mekar dan staf Komida yang berpengalaman memungkinkan kami untuk menawarkan keuntungan yang lebih dan pinjaman (yang) dijamin.
Dia menambahkan, Mekar memungkinkan kita untuk meningkatkan pendanaan untuk kaum perempuan dan mengurangi biaya pendanaan, yang (umumnya) kita dapatkan dari sumber dana lainnya atau bank.
Kemitraan ini memungkinkan Mekar, yang dibangun atas inisiatif Putera Sampoerna dimaksudkan untuk membantu mengembangkan UKM di Indonesia, untuk memasuki jaringan yang lebih besar untuk merangkul lebih banyak UKM di Indonesia.
UKM yang dimiliki dan dijalankan oleh kaum perempuan adalah pergerakan yang kuat di Indonesia.