News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Gerbang Pembayaran Nasional Jadikan Transaksi Antar-Bank Lebih Efisien

Penulis: Syahrizal Sidik
Editor: Sanusi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Peluncuran Gerbang Pembayaran Nasional di Bank Indonesia

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bank Indonesia hari ini meluncurkan Gerbang Pembayaran Nasional sebagai wujud sistem pembayaran yang terkoneksi secara nasional.

Gubernur BI Agus Martowardojo mengatakan, selama ini sistem pembayaran di Indonesia masih terfragmentasi mengingat adanya keinginan setiap bank mengembangkan sistem pembayaran yang ekslusif, yakni hanya bisa diproses menggunakan mesin EDC maupun mesin ATM milik bank tersebut.

“Kondisi ini tidak efisien sehingga membuat masyarakat harus memiliki banyak kartu dari bank yang berbeda-beda,” ujar Agus saat peluncuran GPN di Bank Indonesia, Senin (4/12/2017).

Agus juga menuturkan, adanya GPN justru bisa menekan biaya investasi dan infrastruktur bagi perbankan karena dapat dipakai bersama (sharing).

“Dalam 1 menit saja terjadi setidaknya 10.000 transaksi baik debit maupun kredit, GPN adalah sistem yang aman nyaman dan efisein,” tambah Agus.

Selain itu, melalui GPN masyarakat dapat bertransaksi dari bank manapun dengan menggunakan dan kanal pembayaran apapun (any bank, any instrument, any channel).

Sebagai awal dari keberadaan GPN, masyarakat akan diperkenalkan dengan kartu ATM/debet dengan logo GPN yang digunakan untuk transaksi dalam negeri dan dapat diterima d seluruh terminal pembayaran merchant atau pedagang dalam negeri.

Saat ini, GPN merupakan sistem yang dilaksanakan oleh tiga lembaga penyelenggara, yakni Standard, Switching, dan Services. Di mana Standard yakni proses standarisasi teknologi pembayaran yang saat ini dilakukan oleh Asosiasi Sistem Pembayaran Indonesia (ASPI).

Sedangkan Switching adalah pemrosesan transaksi yang saat ini dikelola oleh empat lembaga, yakni Jalin Pembayaran Nusantara, Artajasa Pembayaran Elektronik (ATM Bersama), Rintis Sejahtera (ATM Prima) dan Alto. Sedangkan untuk Services yang akan dikelola oleh konsorsium bank.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini