Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pameran Indonesia Properti Expo (IPEX) 2018 di Hall A & B Jakarta Convention Center (JCC), yang berlangsung dari 3 hingga 11 Februari 2018, dibayang-bayangi dengan cuaca yang kurang bersahabat.
Meski demikian sebagian besar peserta pameran yang berjumlah 152 pengembang masih yakin dapat mencapai target penjualan selama pameran.
Baca: Usai Pengajian, Angel Lelga Labrak Wanita yang Punya Hubungan Gelap dengan Vicky Prasetyo
PT Alamindo Trulynusa (ALSA) yang mengembangkan dua proyek perumahan di Bekasi, yaitu Darmawangsa Residence (100 hektar), Jl Raya Pisangan, Satria mekar, Bekasi dan Panjibowono Residence (200 hektar), Jl Pertamina, Kedung Pengawas, Bekasi adalah salah satu peserta IPEX 2018 optimis dapat meraup Rp 30 miliar.
"Dibanding pameran properti di bulan Februari tahun lalu, pameran kali ini lebih ramai. Kami optimis dengan pulihnya industri properti dan kami targetkan penjualan dari pameran dapat meraup Rp30 miliar,” kata Bryan Soedarsono Direktur PT Alamindo Trulynusa, Rabu (7/2/2018) di lokasi IPEX 2018 di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta.
Bryan menilai, sekarang ini masyarakat lebih percaya diri beli properti dibandingkan tahun lalu. Pilkada yang digembar-gemborkan memicu gejolak, ternyata dianggap biasa-biasa saja.
Tidak hanya end-user , yang memang membeli untuk dihuni, tapi investor juga sudah mulai optimis dan mulai mengambil momentum tahun ini.
Terbukti dari laris manisnya produk-produk properti di atas Rp1 miliar, baik residensial maupun komersial, yang biasanya pembeli adalah investor.
Baca: Usai Pengajian, Angel Lelga Labrak Wanita yang Punya Hubungan Gelap dengan Vicky Prasetyo
“Kami berharap, 3 hari terakhir cuaca lebih bersahabat, karena itu biasanya puncak pengunjung datang dan banyak konsumen yang akan juga survey langsung ke hunian yang diminati bersama keluarganya,” tuturnya.
Untuk mencapai target penjualannya, ALSA mengandalkan beberapa produk hunian, yang sejak tahun lalu telah banyak diminati masyarakat Bekasi dan Jakarta, terutama Cluster Singosari Tahap 2 dengan produk andalan rumah 2 lantai.
Harga rumah yang ditawarkan ALSA di IPEX 2018 ini berkisar Rp200 - 800 jutaan. Dan direncanakan Maret 2018 harga naik hingga 10 persen.
“Bulan depan (Maret) akan dilakukan open house soft launching Singosari Tahap 2 ini, saat ini masih tahap pre sale dan sudah terjual sekitar 10 persen,” kata Bryan.
Supaya konsumen lebih tertarik, pembeli rumah di Singorasi Tahap 2 diberi banyak promo menarik selama pameran, seperti uang muka hanya 5% dapat dicicil 12 kali, hadiah langsung, dan diskon soft launching puluhan juta Rupiah.
Sementara di Panjibuwono Residence, ALSA membebaskan biaya KPR (6% dari pinjaman kredit) setiap pembelian rumah 1 lantai. Konsumen itu hanya bayar cicilan DP hingga cicilan KPR flat 2 juta saja selama 15 tahun.
Darmawasanga Residence
Lokasi Perumahan Darmawangsa dekat dari Summarecon Bekasi dan pusat Kota Bekasi. Salah satu akses trasportasi publik yang paling dekat adalah stasiun kereta kota Bekasi dan Feeder Busway yang hanya berjarak 15 menit perjalanan dari Darmawangsa.
Sekarang ini telah terbangun 4 cluster dan kawasan komersial pertama yang sudah sold out dan aktif (ramai). Berhubung dengan akselerasi perkembangan Perumahan Darmawangsa, ALSA akan mengembangkan lagi klaster dan area komersial baru.
“Kami merencanakan mengembangkan beberapa area komersial baru dekat pintu masuk perumahan. Saat ini kami juga sedang dalam tahap menjajaki kerja sama dengan asosiasi food truck untuk buat area kuliner, dekat dengan kolam renang Water Splash, yang Sabtu - Minggu selalu ramai,” ujar Bryan.***