News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pengamat: Mustahil Indonesia Bisa Swasembada Beras, Jagung dan Kedelai

Editor: Choirul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Petani memanen jagung hibrida P27 Gajah di Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat, Rabu (18/3/2015). Jagung hibrida menjadi salah satu produk pangan unggulan di Lombok. KOMPAS IMAGES/KRISTIANTO PURNOMO

Ia menghitung berdasarkan indeks penanaman (IP) sawah di Indonesia saat ini berada di angka 1,5 tiap tahun. Dengan begitu, tiap tahunnya Indonesia bisa memproduksi 57,8 juta ton padi.

Pengamat pertanian Khudori mengatakan, dengan mengandalkan luas lahan pajale sebesar 7,7 juta hektare ataupun 8 juta hektare, upaya untuk mencapai swasembada tetap sangatlah berat.

Senada, ia menyebut apabila tiga komoditas itu berkompetisi di lahan yang sama, ujungnya pasti akan ada komoditas yang luas panennya menurun.

Baca: Tak Kantongi Izin, Proyek Perumahan Barazaki Residence 1 di Sawangan Depok Terancam Dibongkar

“Sangat berat untuk mencapai swasembada. Kalau lahannya cuman segitu, ketika satu komoditas bertambah luas panennya, otomatis akan diikuti dengan penurunan luas panen komoditas yang lain. Itu sudah terjadi puluhan tahun,” sebutnya.

Hanya saja, perlu diingat, angka tersebut hanya bisa diperoleh jika seluruh sawah merupakan lahan penanaman padi, tidak diselingi tanaman lain. Produktivitas tersebut pun jika dalam kondisi normal, tanpa gangguan cuaca yang berarti. Lalu, besaran 57,8 juta ton juga mengarah pada padi panen, bukan berupa beras.

Jika dikonversi menjadi beras, tentu beratnya akan menyusut. Untuk diketahui, dari padi menjadi beras, beratnya menyusut menjadi hanya 62,8%. Jadi, jika ada besaran 57,8 juta ton padi, maka hanya menjadi 36,29 juta ton beras.

Hingga saat ini berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) luas lahan pertanian di Indonesia mencapai sekitar 8 juta hektar yang tersebar dari Aceh hingga Papua.


Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini