Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Syahrizal Sidik
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA — PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) menargetkan bisa menyalurkan kredit kendaraan bermotor (KKB) senilai Rp 30 triliun di sepanjang tahun ini.
Direktur BCA Finance Petrus Karim, optimistis target tersebut bisa tercapai, pasalnya BCA menyalurkan kredit kendaraan bermotor senilai Rp 2,5 triliun dengan jumlah unit kendaraan sebanyak 15 ribu perbulan.
“Kalau sampai akhir tahun saya kira bisa Rp 30 triliun,” ungkap Petrus saat ditemui di ICE BSD Tangerang, dikutip Minggu (11/2/2018).
Petrus menambahkan, di tengah situasi industri otomotif nasional yang relatif stabil, ia menilai penjualan kendaraan bermotor khususnya mobil tidak akan jauh berbeda dengan tahun sebelumnya.
Baca: Komunitas Sepeda Bikin Monumen untuk Kenang Produser RTV yang Ditabrak Lari Mobil di Jl Gatsu
Baca: Pemakaman Korban Tewas Laka Maut Bus Pariwisata di Tanjakan Emen Dipenuhi Jerit Tangis
Hal itu juga seiring dengan rasio Non Performing Loan (NPL) yang hanya 0,6 persen, jauh di atas rata-rata industri di atas 3 persen.
“NPL terjaga di 0,6 persen, BCA Finance juga mengajak hampir semua merek mobll untuk berpartisipasi,” jelas Petrus.
Di tempat yang sama, Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja, menyatakan tahun ini pihaknya tidak memasang target yang terlalu tinggi karena harus disesuaikan dengan kebutuhan nasabah.
“Saya kalau prediksi gak mau terlalu optimis, karena orang terlalu maksa, yang kita gali kebutuhan nasabah. selama ini gak ada target, saya kaget sendiri lihat hasilnya bagus,” kata Jahja.