TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk bakal mengenakan biaya untuk transaksi pengisian ulang saldo (top up) Go-Pay.
Top up saldo Go-Pay dapat dilakukan melalui mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM), mobile banking, dan internet banking.
Mengutip laman resmi kedua bank, Jumat (16/3), Bank Mandiri dan BNI akan mengenakan biaya transaksi sebesar Rp 1.000 untuk top up saldo Go-Pay.
BNI mulai mengenakan biaya top up saldo tersebut mulai 1 April 2018, sementara Bank Mandiri per 1 Mei 2018.
"Mengacu pada kebijakan PT Aplikasi Karya Anak Bangsa (Go-Jek), efektif per April 2018 setiap transaksi top up Go-Pay melalui layanan e-channel BNI (BNI ATM, BNI SMS Banking, BNI Internet Banking, BNI Mobile Banking) dan Agen46 akan dikenakan biaya administrasi (surcharge) sebesar Rp 1.000," tulis BNI dalam laman resminya.
Baca: 10 Tahun Hidup Berkeliling Hotel Mewah, Dana CW dari Dua Sumber Ini
Bank Mandiri menyatakan dalam laman resminya, penetapan biaya administrasi top up Go-Pay guna mendukung sistem pembayaran di Indonesia. Selain itu dalam rangka peningkatan sistem, Go-Jek mengenakan biaya untuk transaksi top up saldo Go-Pay melalui perbankan.
"Hal itu untuk menjaga agar GoJek dan perbankan di Indonesia dapat menghadirkan layanan terbaik bagi pengguna atau nasabah," bunyi pengumuman Bank Mandiri.
Baca: Terduga Pelaku Penyiksa Anak di Hotel Berbintang Stres dan Kerap Pingsan, Begini Faktanya
Biaya administrasi tersebut, tulis perseroan, hanya berlaku untuk top up produk Go-Pay untuk konsumen saja, sedangkan untuk top up produk Go-Pay Driver saat ini tidak dikenakan biaya administrasi.
Biaya administrasi sebesar Rp 1.000 akan didebet dari rekening tabungan yang sama yang digunakan nasabah saat melakukan transaksi top up Go-Pay. Nasabah akan menerima nominal saldo Go-Pay utuh sesuai nominal yang diinput pada saat transaksi (tanpa dipotong biaya administrasi). (Sakina Rakhma Diah Setiawan)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul ""Top Up" Go-Pay di BNI dan Bank Mandiri Akan Kena Biaya"