Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Syahrizal Sidik
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA — PT Astra International Tbk (ASII) membagikan dividen sebesar Rp 7,4 triliun pada Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang digelar hari ini, Rabu (25/4/2018) di Menara Astra, Jakarta.
Angka tersebut setara Rp 185 per saham yang dibagikan sebagai dividen tunai, termasuk dividen interim sebesar Rp 55 per saham atau setara Rp 2,2 triliun yang sudah dibayarkan pada 27 Oktober 2017, sisanya, sebesar Rp 130 per saham atau Rp 5,2 triliun akan dibayarkan pada 25 Mei 2018.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh stakeholder atas dukungan penuh yang telah diberikan Astra, sehingga mampu memberikan dividen tunai sebesar Rp 185 per saham dengan total nilai Rp 7,4 triliun,” kata Presiden Direktur Astra Internasional, Prijono Sugiarto, saat konferensi pers usai RUPS.
Nilai dividen tersebut juga setara dengan payout ratio mendekati 40 persen dari laba bersih 2017.
Baca: Laba Bersih Astra Turun 2 Persen di Triwulan Pertama 2018
Di tahun lalu Astra membukukan laba bersih secara konsolidasi sebesar Rp 18,8 triliun. Sedangkan sisanya, sekitar 11,3 triliun akan dibukukan sebagai laba ditahan perseroan.
Di RUPS ini juga diputuskan pengangkatan dua komisaris independen, yakni mantan Menteri Keuangan Chatib Basri dan Takayuki Yoshitsugu menggantikan dua komisaris independen sebelumnya yang mengundurkan diri, yakni Yasutoshi Sugitomo beserta Sidharta Utama.
Selain itu RUPS juga mengangkat dua direktur perseroan yakni Santosa dan Gita Tiffani Boer dan menunjuk Djony Bunarto Tjondro sebagai direktur independen perseroan.