Epson Indonesia turut berpartisipasi dalam perhelatan Artjog 2018 yang diselenggarakan pada 4 Mei-4 Juni 2018 di Jogja Nasional Museum. Ini merupakan kali ke 4 Epson berpartisipasi dalam acara kesenian terbesar di Yogyakarta ini. Tahun ini Artog 2017 mengusung tema “Pencerahan: Menuju Berbagai Masa Depan”.
Artjog 2018 memberikan wadah bagi ide-ide dan pemikiran baru dalam seni. Di sana, seseorang dapat menemukan berbagai presentasi seni interdisipliner. Siapa pun yang memiliki latar belakang seni visual, musik, tari, dan seni pertunjukan hingga industri kreatif akan memiliki kesempatan untuk saling bertemu.
Dalam Artjog 2018 terdapat beberapa rangkaian acara diantaranya Cerita Anak, sebuah pertunjukan teater immersive yang diperuntukkan bagi anak-anak dan dipentaskan untuk pertama kalinya di Indonesia; Program Curatorial Tour dan Meet the Artist, bentuk tanggung jawab Artjog 2018 dalam edukasi publik agar pengetahuan; 83 penampil dengan berbagai bentuk kesenian seperti seni musik, seni pertunjukan, teater, dan seni tari selama perhelatan Artjog 2018 berlangsung. Artjog 2018 menggunakan 30 unit proyektor Epson dengan varian 4000 hingga 11000 lumens. Artjog 2018 dapat menjadi bukti bahwa proyektor Epson dapat membaur dan menambah nilai dari sebuah seni.
Teknologi 3LCD membuat proyektor Epson memiliki warna hitam pekat pada saat tampilan hitam penuh dengan meredupkan sumber cahaya dalam waktu yang sama berdasarkan sinyal input video. Proyektor Epson ini menawarkan warna yang dapat disesuaikan untuk hue, saturation dan tingkat kecerahan bagi setiap warna dalam model RGB dan CMY. Para pengguna lebih jauh dapat meningkatkan kualitas gambar dengan teknologi Epson resolusi super yang memberikan tekstur kaya untuk peningkatan pada proyeksi gambar. Selain itu, teknologi 3LCD menjadikan proyektor Epson lebih hemat dalam konsumsi listrik.
“Artjog 2018 ini menjadi sebuah bukti bahwa proyektor Epson dapat diaplikasikan pada berbagai bidang dan digunakan untuk berbagai kebutuhan. Artjog 2018 ini menjadi bukti bahwa proyektor Epson dapat diaplikasikan untuk berbagai bidang dan kebutuhan, tidak hanya untuk kebutuhan presentasi semata,” ujar Shimizu Tomoya, Country Manager PT Epson Indonesia.
ARTJOG adalah pengalaman seni yang memberikan wadah bagi ide-ide dan pemikiran baru dalam seni. Di sana, seseorang dapat menemukan berbagai presentasi seni interdisipliner. Siapa pun yang memiliki latar belakang seni visual, musik, tari, dan seni pertunjukan hingga industri kreatif akan memiliki kesempatan untuk saling bertemu.
ARTJOG berkomitmen untuk mengatasi batas-batas yang membatasi praktik dan interpretasi dalam praktik seni, dan pada saat yang sama mengembangkan dan memelihara jaringan yang ada antara artis, pasar, pemegang saham, dan publik. Tema yang diusung oleh ARTJOG 2018 adalah “Pencerahan- Menuju Berbagai Masa Depan(Enlightment –Towards Various Futures). Dalam ARTJOG 2018 terdapat beberapa rangkaian acara diantaranya Cerita Anak, sebuah pertunjukan teater immersive yang diperuntukkan bagi anak-anak dan dipentaskan untuk pertama kalinya di Indonesia; Program Curatorial Tour dan Meet the Artist, bentuk tanggung jawab ARTJOG dalam edukasi publik agar pengetahuan; 83 penampil dengan berbagai bentuk kesenian seperti seni musik, seni pertunjukan, teater, dan seni tari selama perhelatan ARTJOG berlangsung. (*)