Laporan Wartawan Tribunnews.com, Brian Priambudi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Perusahaan event organizer PT Dyandra Media International Tbk (DYAN) menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan di Hotel Santika, Kelapa Gading, Jakarta.
Rina R Maksum, Presiden Direktur PT Dyandra Media International Tbk dalam keterangan persnya menyebutkan, sepanjang 2017 perseroan membukukan pendapatan bersih Rp 861 milar. Angka ini turun 4 persen dari capaian pendapatan bersih di 2016 sebesar Rp 899 miliar.
Meski begitu, perseroan berhasil membukukan kenaikan laba bersih signifikan sebesar 115 persen dengan nilai Rp 9,1 miliar. Tahun 2016, Dyandra membukukan rugi bersih sebesar Rp 59,6 milliar.
Capaian laba bersih ini ditopang oleh efisiensi dan pengendalian biaya pada berbagai aspek di seluruh unit bisnis Dyandra.
Rina menyebutkan, kondisi perekonomian Indonesia dan global yang sedang mengalami perbaikan, berdampak positif pada perekonomian Indonesia dan juga bisnis Dyandra.
Baca juga: Candaan Bom Picu Kepanikan Penumpang Lion Air, Pelaku Alumni Kampus di Pontianak
Data Badan Pusat Statistik (BPS) menyebutkan, Indonesia meraibh pertumbuhan ekonomi 5,07 persen pada tahun 2017 dengan laju inflasi 3,61%.
"Semua ini berdampak pada penguatan fundametnal industri selama tahun 2017. Dengan kondisi perekonomian tersebu, secara spesifik peluang industri Meeting, Incentive, Convention, dan Exhibition (MICE) di Indonesia menjadi lebih baik," ujar Rina.
"Perseroan memanfaatkannya sebagai momentum untuk terus memperbaiki kinerja Perseroan di tahun 2017, yang tercermin dari membaiknya kinerja operasional dan keuangan terutama pada pilar bisnis event dan exhibition organizer yang lebih baik dari tahun sebelumnya,” lanjutnya.