TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Hingga akhir tahun 2018 ini, PT Sarimelati Kencana Tbk menargetkan menambah 60 outlet Pizza Hut.
Bila target penambahan outlet tercapai, SMK akan memiliki 477 outlet hingga akhir tahun ini.
“Porsi penambahan PHD akan lebih banyak dari restoran," kata Eddy Mulyadi, GM Manufacturing PT Sarimelati Kencana, Tbk di Jakarta belum lama ini.
Dikatakannya, fokus penambahan restoran masih di kota-kota besar di Jawa, Sumatera, dan Bali namun akan terus mengepakkan sayap ke kota-kota lain.
"Pengembangan restoran akan dilakukan ke kota-kota kedua atau bahkan ketiga, terutama di Jawa," katanya.
Sejak Oktober 2015, SMK telah mengenalkan konsep baru restoran, yakni The Kitchen by Pizza Hut. Dalam konsep ini, konsumen dapat melihat seluruh proses pembuatan pizza secara langsung.
Selain pizza, grup ini juga memiliki restoran udon yang bernaung di bawah PT Sriboga Marugame Indonesia (SMI). Restorannya dikenal dengan nama Marugame Udon & Tempura. Saat ini, sudah ada 39 outlet yang tersebar di kota-kota besar di Indonesia.
Perusahaan yang berada di Grup Sriboga Raturaya telah melakukan IPO 23 Mei 2018 lalu, Sriboga Raturaya melepas sekitar 30% saham ke publik.
Dana yang terkumpul dari hasil IPO ini mencapai kurang lebih Rp 1 triliun.
Dari dana yang diperoleh tersebut SMK berniat untuk melakukan penetrasi pasar secara lebih masif.
“Sekitar 60% dari dana hasil IPO akan kami gunakan untuk pengembangan restoran baru," katanya.