TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG SELATAN - PT Trimitra Propertindo Tbk (LAND) melakukan ground breaking apartemen The Canary yang merupakan tower kedua proyek mixed use Parkland Avenue (apartemen, SOHO, shopping arcade, dan hotel) yang berlokasi di Jl Raya Serpong No 89, Serpong, Tangerang Selatan, Sabtu ( 1/12/2018).
Prosesi ground breaking ini sendiri lebih cepat dari rencana pembangunan semula yang dijadwalkan pada kuartal II 2019.
“Melihat animo masyarakat yang sangat tinggi, kami memutuskan untuk mempercepat pembangunan apartemen The Canary. Dari total 603 unit, hingga saat ini sudah terserap 70%. Kami memasarkan The Canary sejak April 2018 dengan menggelar acara soft launching,” ujar Suryadi Tan, Direktur Utama PT Trimitra Propertindo Tbk.
Rencananya, apartemen dengan nilai investasi sebesar Rp250 miliar ini akan mulai diserahterimakan secara bertahap pada akhir 2021 mendatang.
"Percepatan pembangunan lebih awal dari jadwal semula, di harapkan dapat memberi kontribusi yang lebih kuat dan maksimal terhadap arus kas perseroan," katanya.
Apartemen The Canary dipasarkan dalam 2 type yakni, Studio (22 m2 semi gross) dan 2 Bedroom (44 m2 semi gross).
Baca: Diberi Hadiah Kelulusan 65 Unit Apartemen oleh Sang Ayah, Begini Kehidupan Putra Hotman Paris
Hanya dengan harga mulai Rp300 jutaan (including PPN), pengembang memberikan kemudahan cara bayar, yakni Cash Keras, Cash Bertahap 12X - 48X, atau KPA 20% = 24X dengan menggunakan fasilitas kredit pembiayaan apartemen dari rekanan bank yaitu Bank OCBC NISP, Mandiri, MAYbank dan BTN.
Suryadi Tan mengatakan, harga yang sangat terjangkau dan banyaknya keunggulan yang dimiliki membuat masyarakat begitu meminati apartemen The Canary.
Target pasar yang dibidik adalah kalangan profesional muda, young couple, urban life, buyer dari luar kota serta investor.
“Saat ini masyarakat semakin selektif dalam membeli properti. Karena itu, hanya properti yang memiliki keunggulan saja yang akan dibeli, seperti apartemen The Canary,” kata Suryadi Tan.
Lukas Bong, dari TRICON Strategic Marketing yang merupakan konsultan proyek mixed use ini, menambahkan keunggulan yang dimiliki The Canary antara lain mengusung konsep back to nature of new horizon in Serpong dengan sentuhan desain kontemporer minimalis.
Bernuansa fenomena sunset dan sunrise seperti layaknya sebuah Resort di Bali dengan keunggulan suasana alam tropis yang diwarnai kicauan burung, sehingga akan membangkitkan energi positif dan ketenangan.
”Dan tentunya memenuhi filosofi yang memiliki kriteria 5 C yaitu Commitment, Commercial, Connected, Conceptual and Comfort. Harga properti yang sesuai kriteria 5 C akan berpeluang naik minimal 10%. Permintaan pasar akan tetap stabil terutama pada pasar properti di bawah harga Rp1 miliar,” kata Lukas Bong.
Keunggulan lainnya yakni lokasi apartemen The Canary sangat strategis yakni memiliki access hanya 5 menit dari Stasiun Commuter Line Serpong, 3 menit dari Halte Transjakarta dan Transtudio BSD City, dan 15 menit dari Tol Jakarta-Serpong.
Lokasi proyek ini tidak jauh dari Central Business District (CBD) BSD City, AEON Mall, pusat perkantoran (Unilever, Microsoft, dll), Sekolah, Kampus, Indonesia Convention Exhibition (ICE), dll.
Untuk memberikan kenyamanan, apartemen tower The Canary akan dilengkapi berbagai fasilitas, antara lain Aviary Hall, Swimming Pool yang didesain unik dengan perpaduan Cabana, Alfresco Dining, ATM Center, Lifestyle Arcade dan Supermarket.