TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebagai pameran B2B (business-to-business) terbesar di Indonesia, Cosmobeauté Indonesia menghubungkan produsen, eksportir, distributor dan agen dari berbagai produk dan layanan terkait industri kecantikan dari seluruh dunia, ke pasar kecantikan Indonesia yang tengah mengalami perkembangan pesat dan negara sekitarnya.
Tahun ini, Cosmobeauté Indonesia dengan bangga memperkenalkan SUPPLY CHAIN AREA, segmen pameran baru yang khusus didedikasikan untuk meningkatkan tumbuhnya merek kecantikan skala kecil dan menengah di pameran tahunan Cosmobeauté Indonesia yang akan digelar pada tanggal 17-19 Oktober 2019 di Jakarta Convention Center (JCC).
Cosmobeauté Indonesia, pameran perdagangan kecantikan terbesar di Indonesia diselenggarakan oleh PT. Pamerindo Indonesia yang merupakan jaringan Informa-UBM.
Area Supply Chain memamerkan segala hal mulai dari bahan baku hingga pengembangan produk dan pengemasan hingga Private Label yakni produk yang ditawarkan tanpa merek sehingga dapat diberikan merek sesuai yang diinginkan.
Para pengunjung dapat menemukan bahan-bahan inovatif, komponen canggih, kemajuan teknologi, pemasaran yang kreatif dan banyak lagi untuk membantu mereka mewujudkan produk kecantikan mereka.
Baik pengunjung yang merupakan pemilik salon yang ingin mengembangkan atau produsen yang mencari alternatif pengemasan yang inovatif, Supply Chain akan membantu pemilik bisnis mulai konsep hingga produk tercipta.
Baca: Sudjiwo Tedjo Ibaratkan Debat Capres Kedua Seperti Pameran Lukisan Abstrak, Tak Menjelaskan Apapun
Selama beberapa tahun terakhir, beberapa perempuan yang menciptakan merek berskala kecil hingga skala besar bermunculan di dunia kecantikan, menggunakan merek kecantikan mereka sendiri, seperti Kylie Jenner di luar negeri hingga artis-artis terkenal dalam negeri.
“Tahun ini, kami senang dapat menghadirkan area Supply Chain Area dimana Anda dapat menemukan bahan-bahan yang mereka butuhkan untuk membuat produk otentik yang disajikan secara menarik," ujar Juanita Soerakoesoemah, Direktur PT Pamerindo Indonesia sebagai penyelenggara pameran.
Selain itu, pengunjung dapat bertemu perusahaan-perusahaan yang bersedia memasok meski dalam jumlah pesanan yang sedikit, mengerjakan merek kustom dan kemasan yang dirancang khusus untuk produk.
Cosmobeaute Indonesia akan menggunakan ruang pameran lebih besar pada tahun ini untuk mengakomodasi lebih banyak peserta pameran.
Dalam survei yang diikuti oleh peserta pameran, hampir 80% responden tertarik, atau telah memesan ruang pameran untuk 2019. Cosmobeaute Indonesia 2018 diikuti oleh 328 perusahaan dari 13 negara, dengan luas pameran 3,898 m2, dan mencatat 13,702 pengunjung dari 24 negara dengan latar belakang salon kecantikan, distributor, grosir, importir, produsen dan retailer lokal. Pamerindo Indonesia menargetkan sekitar 15.000 pengunjung akan menghadiri Cosmobeauté Indonesia 2019.
Cosmobeauté Indonesia bekerjasama dengan berbagai asosiasi pendukung dan peserta pameran.
Rangkaian acara tersebut menyediakan banyak platform bagi peserta pameran dari luar negeri untuk berjejaring dengan distributor di Indonesia, begitupun bagi perusahaan dalam negeri untuk memamerkan produk dan jasa mereka.
Beberapa acara menarik yang akan digelar antara lain ASEAN Creative Hair & Make up Competition 2019, Barber Event bekerjasama dengan Indonesia Barber Association dan Asian Hair Masters Association (AHMA), the 5th Beauty Icon Awards 2019, the CosmoAesthetic Conference bekerjasama dengan RSPAD, the Supply Chain Conference, dan masih banyak acara menarik lainnya.
“Cosmobeaute Indonesia 2019 adalah acara yang wajib dikunjungi bagi anda yang ingin memperluas wawasan ilmu, wawasan bisnis, dan menjalin kerjasama bisnis," kata Juanita.
Profil dari para peserta Cosmobeaute´ Indonesia terdiri dari manufaktur, exporter, distributor tunggal, agen, supplier dan penyedia jasa dibidang kosmetik, kecantikan, produk higienis, produk kesehatan alami, makanan & minuman kesehatan.
Kemudian suplemen diet, produk perawatan profesional, peralatan dan perlengkapan untuk salon kecantikan, Salon Furnishing Spa & Wellness Facilities, Peralatan Pengemasan & Pemrosesan, Contract Manufacturing & Private Labeling (OEM / ODM), Bahan Baku, Produk & Peralatan Estetika Medis, serta Pengembangan dan Desain Produk.