Setelah suksesdengan The Gade Coffee & Gold di 29 kota di seluruh Indonesia, kini untuk pertama kalinya PT Pegadaian (Persero) membuka gerainya di kota Serambi Mekah, Banda Aceh. Peluncuran gerai The GadeCoffe& Gold di Banda Aceh merupakan bentuk upaya perseroan untuk menciptakan inovasi baru dalam memenuhi kebutuhan gaya hidup milenial yang mendominasi segmen nasabah Pegadaian saat ini.
“The Gade Coffee & Gold di Jl. Imam Bonjol No.14, Kp. Baru, Baiturrahman, Kota Banda Aceh, Aceh.merupakan gerai yang ke-30 yang telah dibangun perseroan di seluruhwilayah di Indonesia, dan akan segera menyusul di beberapa kotalainnya. The Gade Coffee & Gold ini merupakan salah satu bentuk upaya Pegadaian dalam meningkatkan fasilitas untuk lebih dekat dengan calon atau nasabah muda di berbagai kota di Indonesia,” ujarDirektur Jaringan, Operasional, danPenjualan Damar Latri Setiawan, Banda Aceh, Aceh, Jumat (9/3).
Damar menjelaskan The Gade Coffee & Gold bertujuan untuk layanan prioritas dalam meningkatkan jumlah nasabah bagi kalangan milenial.Karena kalangan milenial merupakan sebuah bagian dari bonus demografibagi Indonesia dan sangat strategis untuk dunia usaha, termasuk untuk PT Pegadaian (persero).
“Untuk saat ini, kalangan milenial sangat berpotensi sebagai calon nasabah potensial perusahaan dalam 3-5 tahun kedepan. Oleh karena itu, di tahun 2019 ini Pegadaian menargetkan nasabah tumbuh 20,3% menjadi 12 juta jiwa," ujarnya.
Ditambahkan pembangunan The Gade Coffee & Gold direncanakan hingga 36 outlet diseluruh wilayah di Indonesia. Sehingga diharapkan kehadiran The Gade Coffee & Gold dapat mengajak anak-anakmuda yang belum menjadi nasabah, agar tidak sungkan lagi menjadi nasabah Pegadaian.
Selain itu, para pengunjung The Gade Coffee & Gold juga dapat menikmati berbagai varian kopi nusantara.Pengunjung bias menikmati varian kopi mulai Kopi Gayo, Kopi Flores, Kopi Bondowoso, Kopi Kerinci, Kopi Toraja, hingga Kopi Temanggung.
Sementara itu, beradpatasi dengan tren digital yang sedang berkembang dikalangan milenial, Pegadaian meluncurkan sebuah produk digital yang diber inamaPegadaian Syariah Digital Service (PDS).
Pegadaian juga meluncurkan Produk rahn Hasan.Produk tersebut merupakan program Pegadaian Syariah tanpa Mu’nah (Jasa) untuk satu barang.Barang-barang yang digadaikan pun semakin diperluas jenisnya,dengan uang pinjaman 500 ribu Rupiah dengan tenor dua bulan dan bias diperpanjang satu kali. (*)