Terkait produksi, saat ini KMWI memiliki kapasitas produksi sebanyak 3.000 unit per tahun. Rencananya perusahaan akan meningkatkan kapasitas terpasangnya menjadi 12 ribu unit per tahun di 2020.
AMMDes Summit
Putu menambahkan, dalam upaya perluasan pemanfaatan AMMDes yang bertujuan meningkatkan produktivitas dan perekonomian pedesaan, Kemenperin dan PT Kreasi Mandiri Wintor Indonesia (KMWI) menggelar “The 2nd AMMDes Summit and Exhibition” yang dilaksanakan pada 15 - 16 April 2019 di Nusantara Hall - ICE BSD City.
Kegiatan tersebut mengusung tema “AMMDes Untuk Produktivitas dan Kesejahteraan Masyarakat Desa”. “Jadi, acara ini merupakan kelanjutan dari kegiatan tahun 2018 yang bertujuan untuk mendorong peningkatan pemanfaatan AMMDes untuk memenuhi berbagai kebutuhan kegiatan ekonomi masyarakat pedesaan,” jelasnya.
Perhelatan tersebut, terdiri atas seminar dengan tema “Peningkatan Peran AMMDes Dalam Mendorong Percepatan Pembangunan Ekonomi Pedesaan” dan Focus Group Discussion (FGD) dengan topik yaitu “Pengembangan Bisnis Model AMMDes dan Perluasan Kerjasama Pengembangannya” serta “Pengembangan R&D&D AMMDes dan Komponen Pendukung Dalam Rangka Meningkatkan Tingkat Kandungan Dalam Negeri”.
Lebih lanjut, event ini bertujuan membahas pemanfaatan aplikasi AMMDes untuk meningkatkan produktivitas dan memenuhi berbagai kebutuhan masyarakat pedesaan serta membahas penguatan Research, Design and Development (R&D&D) AMMDes dan komponen pendukungnya.
Tujuannya untuk meningkatkan tingkat komponen dalam negeri (TKDN), serta exhibition yang akan menampilkan beberapa unit AMMDes dengan aplikasi perontok padi, penjernih air, Ice Flake Maker, pengolah kopi, pemoles beras, generator listrik, pascapanen pisang, dan ambulance feeder.
Selain itu, juga dilakukan penandatangan Letter of Intent antara PT. Kreasi Mandiri Wintor Distributor sebagai perusahaan distribusi AMMDes-KMW dengan PT. Repindo Jagad Raya tentang rencana ekspor AMMDes ke Timor Leste dan Papua Nugini serta serah terima AMMDes Ambulance Feeder sebanyak dua unit dari PT. KMWI kepada United States Agency for International Development (USAID).
“Kegiatan ini merupakan langkah awal membangun komitmen untuk mendukung pemanfaatan dan kerja sama pengembangan AMMDes-KMW melalui pilot project, serta membangun kerja sama dalam hal R&D&D komponen pendukung untuk peningkatan TKDN,” papar Putu. Ke depannya, diharapkan AMMDes dapat memberikan kontribusi lebih besar dalam upaya meningkatkan laju perekonomian masyarakat di pedesaan.