TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri BUMN Erick Thohir melakukan perombakan besar-besaran pejabat di internal kementeriannya. Posisi sekretaris menteri dan sejumlah deputi di Kementerian BUMN dia reposisi.
Pendek kata, dia menyapu bersih seluruh pejabat eselon I di kementerian yang ia pimpin.
Staf Khusus Kementerian BUMN, Arya Sinulingga seperti dikutip Kompas.com menyatakan, tujuh pejabat eselon I kementerian BUMN itu akan dialihkan menjadi direksi di sejumlah BUMN. Saat ini enam diantara mereka sudah alih jabatan.
"Perlu ada penyegaran dari teman-teman deputi itu bahwa mereka sebagian berasal dari korporasi juga," ujarnya di Jakarta, Senin (18/11/2019).
ARya menyatakan, enam deputi dan satu sekretaris kementerian BUMN dianggap mampu membenahi kinerja perusahaan BUMN. BUMN diharapkan bisa mencapai target pembenahan kinerja perusahaan sesuai indikator kinerja utama (Key Performance Indicator/KPI).
"Kinerja operasi, kinerja keuangan. Selama ini bapak-bapak ini sudah banyak memberikan pengawasan dan mendorong perusahaan-perusahaan di BUMN hampir lima tahun. Jadi wajar kalau mereka mumpuni kembali ke perusahaan. Mudah-mudahan perusahaan yang mereka pimpin akan semakin baik," kata dia.
Berdasar informasi yang kami himpun sejumlah nama jajaran deputi kementerian BUMN yang mendapatkan posisi bary dari Erick Thohir. Mereka adalah:
1. Sekretaris Kementerian BUMN, Imam Apriyanto Putro menjadi Wakil Direktur Utama PT Pupuk Indonesia.
2. Deputi Bidang Usaha Industri Agro dan Farmasi, Wahyu Kuncoro menjadi Wakil Direktur Utama PT Pegadaian.
3. Deputi Bidang Usaha Energi, Logistik, Kawasan dan Pariwisata, Edwin Hidayat Abdullah menjadi Wakil Direktur Utama PT Angkasa Pura II.
4. Deputi Bidang Usaha Pertambangan, Industri Strategis dan Media, Fajar Harry Sampurno menjadi Direktur Utama PT Barata.
5. Deputi Bidang Usaha Jasa Keuangan, Jasa Survei dan Konsultan, Gatot Trihargo menjadi Wakil Direktur Utama PT Bulog.
6. Deputi Bidang Restrukturisasi dan Pengembangan Usaha, Aloysius Kiik Ro menjadi Wakil Direktur Utama PT Danareksa.
7. Deputi Bidang Infrastruktur Bisnis, Hambra Samal menjadi Wakil Direktur Utama PT Pelindo II.