Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM - Perusahaan rintisan (startup) teknologi perjalanan Traveloka mengakui terjadi penurunan pemesanan tiket pesawat ke Tiongkok karena adanya wabah virus Corona.
Hal itu disampaikan CEO Transport Traveloka, Caesar Indra saat dikonfirmasi Tribunnews.com, Sabtu (25/1/2020).
"Terkait dengan adanya virus Corona yang terjadi baru-baru ini, merujuk pada data internal kami, jumlah pemesanan tiket pesawat tujuan Tiongkok tepatnya Kota Wuhan cenderung lebih rendah dibandingkan bulan Desember 2019," jelas Caesar.
Menurutnya, penurunan tiket pesawat juga bisa diindikasikan sebab musim liburan yang sudah selesai sejak akhir tahun.
Baca: Akibat Wabah Virus Corona, Shanghai Disneyland hingga 17 Toko Uniqlo di Wuhan Tutup
Baca: Daftar 10 Negara yang Telah Terjangkit Virus Corona
Baca: Jokowi Tugasi Menkes Terawan Awasi Virus Corona, Pastikan Tidak Ada Masyarakat Terjangkit
"Juga peak season yang sudah mulai berakhir, sementara bulan Desember dapat dikategorikan sebagai salah satu puncak peak season," kata Caesar.
Melansir South China Morning Post, kematian disebabkan oleh infeksi virus corona yang menyebar dengan cepat telah meningkat menjadi 41 orang.
Pejabat pemerintah setempat menyampaikan jumlah kasus yang dikonfirmasi secara nasional mencapai 1.000 lebih.
Sekitar 29 provinsi di Tiongkok telah melaporkan 1.112 kasus virus mirip pneumonia yang mematikan, di mana 572 kasus ada di ibu kota Hubei, Wuhan, pusat wabah.