TRIBUNNEWSWIKI.COM - Amerika Serikat akan memiliki utang Rp 43 ribu triliun, sementara Rupiah Indonesia diprediksi akan menguat.
Amerika Serikat kini kelabakan menghadapi krisis ekonomi saat wabah virus.
Hal tersebut terlihat saat Amerika Serikat (AS) berencana menerbitkan obligasi senilai US$ 3 triliun atau senilai Rp 45.300 triliun.
Dengan adanya kebijakan tersebut, tentu akan membawa dampak bagi Indonesia.
Hal tersebut disampaikan oleh Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo.
Perry mengatakan, kebijakan AS tersebut pastinya akan memberi dampak pada ekonomi di Indonesia.
Baca: 5 Kabar Baik Penanganan Wabah Virus Corona di Indonesia: Banyak yang Sembuh hingga Ada 41 Lab Baru
Baca: Profesor Peneliti Virus Corona di Amerika Ditembak Mati saat Temukan Fakta Mengejutkan Covid-19