Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hari Darmawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Pelabuhan Indonesia I Persero atau Pelindo I, menyiapkan skenario dalam menghadapi fase new normal atau tatanan kehidupan baru.
Direktur SDM Pelindo I, M Hamied Wijaya mengatakan skenario ini sesuai dengan surat edaran Menteri BUMN Nomor S-336/MBU/05/2020 tentang Antisipasi Skenario The New Normal Badan Usaha Milik Negara.
Menurut Hamied, dalam skenario ini pihaknya akan mengoptimalkan layanan online untuk mendukung penerapan fase new normal.
"Layann digital sebetulnya sudah diterapkan di seluruh lingkungan Pelindo I, yang didesain khusus bagi para pengguna jasa yang dapat diakses secara mudah, aman, dan di mana saja," kata Hamied dalam keterangannya, Kamis (4/6/2020).
Baca: Pentingnya Gotong Royong untuk Meningkatkan Kualitas Pendidikan
Baca: PAN Minta Tapera Bantu Guru Honorer Punya Rumah
Baca: Gerakan #BangkitLagi yang Libatkan Pelaku UMKM dan Korporasi Saat New Normal
"Sekarang kami akan mengoptimalkan layanan tersebut saat penerapan fase new normal agar layanan kepelabuhanan tetap berjalan dengan lancar,” lanjutnya.
Hamied menyebutkan, dengan adanya digitalisasi dalam sistem pelayanan jasa kepelabuhanan, dapat memudahkan para pengguna jasa.
"Kemudahan ini akan dirasakan pengguna jasa, dalam melakukan Pengajuan pelayanan di lingkungan Pelindo I dengan menggunakan Indonesia Gateway Master Terminal (IGMT), yang dapat diakses melalui portal igateway.pelindo1.co.id," kata Hamied.
Selain itu, Hamied juga menjelaskan, Pelindo I juga telah menerapkan sistem e-berthing di Pelabuhan Tanjungpinang.
"Ini digunakan untuk permintaan pelayanan tambatan kapal secara online, yang diajukan oleh perusahaan pelayaran," ucap Hamied.
Hamied juga menegaskan, Pelindo I juga menyiapkan skenario new normal untuk menyesuaikan pola hidup baru di tengah pandemi Covid-19, dengan tetap menjalankan protokol kesehatan dalam melakukan aktivitas.
"Penyiapan skenario new normal di lingkungan Pelindo I seperti di Aceh, Sumatera Utara, Riau, dan Kepulauan Riau akan menyesuaikan dengan kondisi dan kebijakan pemerintah daerah setempat," ucap Hamied.