Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hari Darmawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Maskapai Lion Air Group yang terdiri dari Lion Air, Wings Air dan Batik Air, menawarkan layanan rapid test Covid-19 untuk penumpang pesawat seharga Rp 95 ribu.
Corporate Communications Strategic of Lion Air Group Danang Mandala Prihantoro, mengatakan layanan terbaru ini dikhususkan untuk penumpang Lion Air Group.
"Biaya layanan untuk metode uji kesehatan awal dan cepat atau rapid test Covid-19, hanya Rp 95 ribu dan sudah termasuk surat keterangan sesuai hasil tes dengan masa berlaku 14 hari," ucap Danang, Selasa (30/6/2020).
Kehadiran layanan rapid test Covid-19 ini, menurut Danang, diluncurkan bertepatan dengan momentum 20 tahun Lion Air.
"Ini juga sekaligus sebagai wujud komitmen Lion Air Group, dalam upaya mengakomodir kebutuhan setiap penumpang seiring mempersiapkan rencana perjalanan udara di kondisi saat ini," kata Danang.
Dalam menjalankan falisitas rapid test Covid-19 di lapangan, Danang mengungkapkan, telah mengacu pada rekomendasi yang diberikan Gugus Tugas Covid-19 dan Surat Menteri Perhubungan, dan Kementerian Perhubungan tentang Peningkatan Pelayanan Perjalanan Orang.
"Penyediaan layanan ini dijadwalkan akan mulai tersedua pada 29 Juni 2020, untuk tahap awal. Pelayanan ini tersedia di empat lokasi kantor Lion Air Group di Jakarta," ucap Danang.
Menurut Danang, ada ketentuan bagi penumpang untuk mendapatkan fasilitas rapid test Covid-19 dari Lion Air Group.
Ketentuan tersebut sebagai berikut:
1. Khusus penumpang yang mempunyai tiket pada penerbangan Lion Air Group.
2. Pembelian voucher rapid test Covid-19 dapat dilaksanakan dan diperoleh secara langsung pada saat melakukan pembelian tiket.
3. Bagi penumpang yang sudah memiliki tiket pesawat Lion Air Group dan belum melaksanakan rpid test Covid-19, maka dapat membeli voucher rapid test dengan menunjukkan kode pemesanan melalui sales channel seperti call center, kantor penjualan Lion Air Group, online travel agent, website resmi Lion Air dan Batik Air.
"Dengan hadirnya layanan ini, penumpang akan mendapatkan nilai lebih karena dapat melakukan rapid test yang lebih praktis, sehingga dapat merencanakan perjalanan dengan mudah," kata Danang.